Network
PR TASIKMALAYA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR yaitu Basuki Hadimuljono tengah memproyeksikan pembukaan fungsional Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi atau Tol Bocim pada hari pertama setelah Lebaran.
Tepatnya Kamis, 11 April 2024 akan ada peninjauan mengenai penanganan darurat longsor di KM 64.
Basuki menyampaikan bahwa pemasangan tiang pancang sebagai langkah sementara telah hampir selesai tadi malam, Selasa, 9 April 2024.
Pembukaan satu lajur fungsional pada Kamis, 11 April 2024 mendatang dapat membantu mengurangi kemacetan di jalur nasional. Selanjutnyabpenanganan permanen akan dilakukan.
Baca Juga: Singgung Soal Tol Bocimi, Puan Maharani Minta Pemerintah jaga Kenyamanan Pemudik
Setelah periode Mudik Lebaran 2024 diadakan upaya penyelesaian dalam waktu sekitar dua hingga tiga bulan. Basuki menegaskan bahwa longsor tersebut diduga disebabkan oleh curah hujan yang tinggi, bukan akibat gerakan tanah.
Dilansir dari ANTARA, Basuki juga meninjau penanganan darurat terhadap longsor yang terjadi di Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) pada KM 64+600 pada Rabu 3 Maret 2024 malam pekan sebelumnya.
Dalam kunjungannya, Basuki menyatakan bahwa penanganan sementara dengan pemasangan tiang pancang (sheetpile) untuk memperkuat bagian timbunan jembatan yang longsor diharapkan akan selesai pada malam itu.
Sampai saat ini 45 sheetpile sudah terpasang di bagian bawah struktur tol untuk menahan longsor.
