Akui Banyak yang Melapor, Ketua KPID Jabar Minta Indosiar Hentikan Sinetron Suara Hati Istri: Bentuk Seksisme

- 3 Juni 2021, 15:05 WIB
Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jabar melayangkan surat ke KPI Pusat meminta tindak tegas soal Sinetron Suara Hati Istri.
Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jabar melayangkan surat ke KPI Pusat meminta tindak tegas soal Sinetron Suara Hati Istri. /@indosiar/Instagram/

PR TASIKMALAYA - Sebagai perwakilan masyarakat Jawa Barat (Jabar) Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jabar melayangkan surat ke KPI Pusat meminta tindak tegas soal Sinetron Suara Hati Istri.

KPID Jabar meminta Indosiar untuk memberhentikan sementara Sinetron Suara Hati Istri.

Penghentian sementara itu dilakukan sampai benar-benar tayangan tersebut alur cerita Sinetron Suara Hati Istri dipastikan tidak melanggar P3SPS (Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran).

Baca Juga: Bandingkan Duta PON XX Papua dan Asian Games 2018, Arie Kriting: Cara Hormati Identitas Anak Bangsa

“Tayangan itu tidak menghormati harkat kemanusiaan terutama kaum perempuan, dan menyangkan kekerasan fisik dan verbal. Ini merupakan bentuk seksisme,” kata Adiyana Slamet dalam rilis yang diterima PikiranRakyat-Tasikmalaya.com pada Kamis 3 Juni 2021.

Melihat KPI Pusat telah memanggil pihak Indosiar, Ketua KPID Jabar Adiyana Slamet pun memberikan paresiasi.

Ia juga meminta Indosiar, untuk melakukan evaluasi soal tayangan sinetron yang disiarkan.

Baca Juga: Cegah Rasa Kantuk Saat Rapat, Krisdayanti Selalu Membawa Barang Ini!

KPID Jabar mengaku memperoleh beberapa laporan terkait Sinetron Suara Hati Istri tersebut.

Halaman:

Editor: Tita Salsabila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x