PIKIRAN RAKYAT - Sejumlah daerah di Kabupaten Bandung kembali diterjang banjir baru-baru ini, sehingga warga pun memutuskan tinggal sementara di pengungsian yang disediakan pemerintah.
Berbeda dari tahun sebelumnya, mengungsi kali ini menjadi keputusan yang berat untuk warga, karena wilayah Bandung menjadi salah satu titik penyebaran wabah Covid-19.
Meskipun begitu, warga pun terpaksa mengungsi di beberapa lokasi yang disediakan.
Baca Juga: BERITA BAIK dari Tiongkok, Imuwan Temukan Antibodi Efektif untuk Tangani Covid-19
Adapun sejumlah lokasi yang menjadi tempat pengungsian banjir kali ini diantaranya Gedung Inkanas Baleendah, Masjid Al Huda Andir, dan Gedung BPSK.
Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil memutuskan mendatangi salah satu lokasi, Gedung Inkanas Baleendah di Kabupaten Bandung.
Dalam kunjungan tersebut, tampak Atalia Kamil mendampinginya melihat kondisi para pengungsi.
Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Video Debt Collector Dipukuli di Garut Kota, Simak Kebenarannya
Tiba di lokasi, gubernur yang akrab disapa Kang Emil ini langsung memberikan arahan kepada warganya. Sejumlah arahan yang diberikan adalah untuk tidak menanggalkan masker, menjaga jarak antar pengungsi, dan jangan bergerombol.
"Jangan lupa pake maskernya ya, anak-anak juga pake. Jarak di ruang pengungsian juga harus agak jauh, jangan bergerombol," imbau Kang Emil pada Rabu, 1 Maret 2020.
Ia juga mendatangi ruang-ruang dialam gedung yang sudah disekat dengan menggunakan kayu triplek.
Baca Juga: Satu Pasien Positif Covid-19 di Kota Tasikmalaya Sembuh, Wali Kota Ucap Rasa Syukur
Di dalam kamar itu terdapat tiga hingga empat kasur, yang khusus dipergunakan bagi pengungsi manula.
Usai berkeliling, Kang Emil pun mengajak anak-anak dipengungsian untuk bernyanyi. Salah seorang remaja yang membawa gitar kemudian didaulat untuk mengiringi.
"Halo-halo Bandung, ibukota Periangan," Kang Emil mulai memberikan komando anak-anak untuk bernyanyi. Semua pengungsi mengiringi dengan bertepuk tangan.
Baca Juga: Cek Fakta: Hoaks Imigran Tiongkok Sengaja Bawa Virus untuk Membasmi Rakyat Indonesia
Atas aksinya itu, anak-anak mendapatkan hiburan kecil untuk menghilangkan trauma akibat rumahnya yang sering diterjang banjir.
Sementara itu, Atalia juga ikut menghibur dengan membagikan kue coklat kemasan kepada anak-anak di pengungsian. Atalia pun mengeluarkan imbauan untuk anak-anak di pengungsian tersebut.
"Anak-anak jangan bosan pakai maskernya, ya," demikian imbauan Atalia seperti yang dikutip Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com melalui situs resmi Pemprov Jabar.***