Sementara Trump juga sudah menembus 67.449.892 suara di 44 negara bagian AS, dengan unggul di 21 negara bagian, dan mendapatkan 213 suara elektoral.
Hasil di atas masih akan terus berlangsung dan jika salah satu dapat lebih dulu mencapai 270 suara elektoral, artinya telah memenangkan perang dan pertempuran sekaligus.
Pencapaian Biden dan Trump ini adalah indikasi seberapa tinggi jumlah pemilih, dengan lebih dari 100 juta orang Amerika memberikan suara mereka lebih awal.
Terlepas dari pencapaian Biden tersebut, pemilu masih terlalu dekat karena sistem electoral college.
Baca Juga: Tolak Aborsi, Jadi Alasan Perempuan Diaspora Indonesia Dukung Donald Trump
Dengan keadaan suara elektoral yang sangat menentukan, tim kampanye dari masing-masing kandidat yakin bahwa calon mereka pada akhirnya akan berada di Gedung Putih, alias memenangkan Pilpres AS 2020.***