Baca Juga: Warga Palestina Terancam, Penyakit Menular Jadi Masalah Baru di Gaza Selatan
Adapun dari hasil pemungutan suara tersebut secara pasti tidak ada satu pun negara besar yang tergabung untuk menentang gencatan senjata di Gaza bersama Israel dan Amerika.
Komentar Biden di atas kabarnya muncul setelah penasihat keamanan nasional Gedung Putih, Jake Sullivan berangkat ke Israel untuk berdiskusi dengan Netanyahu terkait jadwal perang dan dampak dari kekalahan Hamas ke depannya.
Sementara itu, minggu depan Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Lloyd Austin akan terbang menuju Israel untuk memberikan dukungan pada mereka. Namun, menurut Pentagon, Lloyd juga akan menyampaikan bahwa mereka harus menghindari lebih banyak korban sipil di Gaza.
Baca Juga: Sudah Tak Hiraukan PBB dan Amerika Serikat, Israel Tetap Serang Gaza Selatan
Menanggapi hal ini, menurut laporan Reuters, otoritas Palestina menyambut baik adanya resolusi dari PBB. Tak hanya itu, mereka juga meminta agar seluruh negara dapat menekan Israel agar mematuhi kesepakatan tersebut.
Laporan The Guardian kemudian menyimpulkan Israel dan AS masih akan tetap berpegang teguh pada prinsip mereka, yakni memberikan gencatan senjata hanya akan menguntungkan Hamas secara sepihak.***