Baca Juga: Tes IQ: Berapa Banyak Huruf S yang Dapat Anda Temukan di Deretan Angka 5?
"Kekejaman perbudakan yang mengerikan, yang selamanya menodai sejarah kita," ujarnya.
Bahkan ketika kehadirannya disana dikritik oleh beberapa pemimpin lokal.
Blake mengatakan permintaan maaf atas kekejaman dan reparasi seperti itu penting bagi negara untuk bergerak maju.
"Hari ini kita mengatur percakapan generasi masa depan kita, bagi mereka untuk memiliki sesuatu untuk membangun masa depan yang lebih cerah," pungkasnya.***