Peneliti Sarankan Langkah Social Distancing Harus Berlanjut hingga Tahun 2022

- 15 April 2020, 11:58 WIB
ILUSTRASI langkah Social Distancing.*
ILUSTRASI langkah Social Distancing.* /Portal Jember/.*(foto Portal Jember)

PIKIRAN RAKYAT- Sebuah studi menyarankan bahwa aturan social distancing harus terus berlangsung hingga tahun 2022.

Mencabut kebijakan Lockdown mungkin adalah langkah terlalu cepat, mengingat rumah sakit mendapat lonjakan kasus baru setiap harinya.

Para peneliti menunjukkan bahwa social distancing yang dilonggarkan pada tahun ini malah akan menambah kasus lonjakan pada musim berikutnya.

Baca Juga: Dukung PSBB se-Bandung Raya, Bupati Bandung: PSBB Parsial yang Berlaku

Tim Amerika Serikat mengatakan, bahwa tanpa ada penanganan yang baik dari setiap pemerintah dunia, maka social distancing perlu dilanjutkan hingga tahun 2022.

Tim peneliti tersebut juga mengatakan bahwa kemungkinan Covid-19 ini bertahan hingga tahun 2025.

"Tujuan kami dalam memodelkan kebijakan semacam itu bukan untuk mendukung mereka (Covid-19 agar terus berlanjut), tetapi untuk mengidentifikasi kemungkinan lintasan epidemi melalui pendekatan alternatif," ujar salah satu ahli di Tim AS itu.

Kapasitas serta perawatan yang baik dari pihak kesehatan juga menunjang untuk keberhasilan membunuh virus corona yang terus menyebar hingga kini di dunia.

Baca Juga: Kabar Duka, Pasien Berstatus PDP Covid-19 di Kota Tasikmalaya Meninggal Dunia

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x