Studi serologis longitudinal sangat diperlukan untuk menentukan tingkat dan durasi kekebalan terhadap SARS-CoV-2.
Pengawasan Sars-CoV-2 harus dijaga karena kebangkitan dalam penularan dapat dimungkinkan hingga beberapa tahun ke depan.
"Ini adalah studi yang sangat baik yang menggunakan model matematika untuk mengeksplorasi dinamika Covid-19 selama beberapa tahun," ujar Profesor University of Edinburgh Woolhouse.
Ia mengatakan Studi itu berbeda dengan studi yang telah diterbitkan yang hanya fokus pada minggu atau beberaoa bulan mendatang saja.
Baca Juga: Kabar Duka, Pasien Berstatus PDP Covid-19 di Kota Tasikmalaya Meninggal Dunia
Ia mengatakan bahwa sampai detik ini saja masih belum jelas terkait kekebalan tubuh yang disangkutpautkan dengan Covid-19.
"Oleh karena itu penelitian berlanjut harus dianggap sebagai skenario yang memungkinkan daripada membuat prediksi yang kuat," ujarnya.***