Buat Takut Pasien Covid-19 dengan Gangguan Jiwa, Perawat di AS Terpaksa Tidak Gunakan APD

- 13 April 2020, 20:35 WIB
PERAWAT di Rumah Sakit Jiwa Ancheon New Jersey Kekurangan APD sehingga dengan mudah terinfeksi Covid-19
PERAWAT di Rumah Sakit Jiwa Ancheon New Jersey Kekurangan APD sehingga dengan mudah terinfeksi Covid-19 //New York Post

Bahkan, karyawan Trent Pych Anonim meluncurkan petisi di change.org menuntut CEO mengizinkan karyawan yang tidak penting untuk bekerja dari jarak jauh setelah mereka menuduh administrasi gagal menahan penyebaran virus.

Baca Juga: Jelang Bulan Suci Ramadan, Satreskrim Polres Tasikmalaya Amankan Ratusan Botol Miras

“Harus ada pengkajian tentang apa yang salah, apakah itu, kegagalan manjemen, kontrol, reaktivitas lambat, kurangnya APD, kurangnya transparansi kepada karyawan atau pasien memang tidak mengikuti pedoman CDC dengan benar serta kurangnya keterampilan tanggap darurat manajemen," opsi dalam petisi itu.

Surat-surat yang dikirim ke New York Post mengungkapkan bahwa karyawan Ancora tidak dilengkapi diri dengan APD dan dilarang memakai masker karena itu akan membuat pasien takut.

Lebih lanjut, karyawan Greystone Park juga mengatakan kurangnya APD membuat mereka takut akan perawat, dokter dan pekerja rumah sakit jiwa lainnya.

Baca Juga: 6 Kebiasaan Buruk Ini Bisa Sebabkan Meningitis, Berikut Penjelasannya Secara Ilmiah

Sementara itu, pada Minggu, 12 April 2020 kemarin, lebih dari 60.000 orang dinyatakan positif mengidap virus corona di New Jersey dan 2.350 orang meninggal.***

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: New York Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x