Network
PR TASIKMALAYA – Ketika suatu hubungan asmara kandas dan hanya menyisakan dua belah pihak dengan status mantan pacar, sudah pasti ada alasan jelas di balik kenapa keduanya hanya bisa berstatus mantan.
Akan tetapi pemikiran ini sepertinya tidak dimiliki oleh seorang wanita berusia 20 tahunan yang sangat dendam dengan mantan pacarnya sampai-sampai berusaha memasukkannya ke dalam penjara.
Memastikan upayanya menjebloskan sang mantan pacar menemui keberhasilan, pelaku pun sampai rela membuat 30 akun Instagram palsu yang seluruhnya dipakai untuk memfitnah serta menyebar berita palsu atas nama si mantan pacar.
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman India Times, pelaku adalah seorang wanita asal Brackendale, Runcorn, bernama Courtney Ireland-Ainsworth.
Baca Juga: Bahas Mengenai Sesajen, Quraish Shihab: Sebelum Bermohon Kepada Manusia...
Lewat ketiga puluh akun Instagram palsu yang dibuatnya, ia mengirimkan sejumlah ancaman jahat ke akun Instagram miliknya sendiri.
Kemudian sejumlah ancaman palsu itu dijadikan bukti laporan kepada pihak kepolisian. Laporan dibuat ke dalam 10 pernyataan berbeda tetapi memiliki inti yang sama.
Intinya yaitu menuduh sang mantan pacar yang bernama Louis Jolly sebagai pria berbahaya yang berencana untuk menusuknya. Si mantan pacar juga dituduh telah melecehkan serta menguntitnya.
Pada akhirnya, pernyataan ini sempat dipercayai pihak kepolisian dan Louis Jolly pun sempat ditahan sebanyak enam kali berturut-turut.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Wanita, Bangau, Tanaman? Gambar yang Terlihat Pertama Ungkap Daya Tarik Anda
Berdasarkan laporan laman India Times, laporan palsu yang dibuat pelaku menyebabkan Tuan Jolly harus menghabiskan waktu selama 81 jam di ruang tahanan kantor kepolisian setempat atas tuduhan penyerangan dan tindakan menguntit.
Kehidupan Tuan Jolly makin dirugikan lantaran dirinya dikenai hukuman jam malam, disuruh memakai gelang kaki yang biasa dipakai kriminal cabul, serta berakhir kehilangan pekerjaannya.
Setelah kehidupan Tuan Jolly hancur sehancur-hancurnya, pihak kepolisian mulai menyadari ada yang salah dengan laporan Courtney Ireland-Ainsworth.
Alhasil, pihak kepolisian pun melakukan penyelidikan diam-diam untuk kemudian menemukan bahwa sebanyak 17 akun Instagram yang dijadikan bukti dalam laporan penyerangan dan pengutitan yang dilakukan Tuan Jolly rupanya dibuat oleh Courtney menggunakan dua alamat email miliknya.
Baca Juga: Nezuko Berubah Jadi Iblis Seutuhnya? Bocoran Kimetsu no Yaiba Season 2 Episode 7
Selain itu, polisi juga menemukan 17 akun Instagram tersebut diakses melalui alamat IP perangkat yang dimiliki Courtney di rumahnya serta terhubung dengan nomor ponselnya juga.
Usai menemukan bukti laporan palsu, pihak kepolisian menyebut Courtney sebagai wanita luar biasa cerdas yang bisa menyusun cerita fiksi luar biasa terpercaya tetapi sangat beracun.
Cerita fiksi yang khusus dibuat untuk memfitnah sang mantan pacar yang sama sekali tidak bersalah itu kabarnya dibuat selama lima bulan berturut-turut.
Kabarnya pihak kepolisian pertama kali mulai mencurigai laporan Courtney gegara tiap kali Tuan Jolly ditangkap kemudian diinterogasi, ia akan bersikeras mengaku tidak bersalah.
Ditangkap enam kali berturut-turut, diawasi pihak kepolisian secara ketat, juga kehilangan pekerjaan diakui Louis Jolly sempat membuat dirinya merasa tidak pantas hidup dan ingin mengakhirinya saja.
Akan tetapi setelah Courtney akhirnya mengakui dirinya telah mengarang cerita jahat serta membuat 30 akun Instagram palsu semata-mata untuk membuat mantan pacarnya dipenjara, akhirnya nama Tuan Jolly pun berhasil dipulihkan.
Dan pada akhirnya, justru si pelaku yang berakhir tragis dengan harus menghabiskan 10 bulan di dalam penjara atas tuduhan telah mempermainkan sistem peradilan Inggris serta dikenai larangan mendekati mantan pacarnya hingga 10 tahun ke depan.***
