Baca Juga: Tak Layak Edar, Uang Kertas Senilai Rp 2,7 Triliun Rupiah Dimusnahkan Bank Indonesia
Kecurigaan bertambah saat dalam sebuah foto, para petugas dengan bantuan bulldozer tengah membersihkan potongan puing pesawat Boeing 737-800 tersebut.
Hal itu dinyatakan dapat menghilangkan bukti atas peristiwa kecelakaan yang telah terjadi di Iran.
Apalagi The Wall Street Jornal melaporkan bahwa organisasi penerbangan sipil Iran tidak bersedia untuk menyerahkan kotak hitam terhadap perusahaan yang memproduksi pesawat tersebut.
Dikutip oleh PIkiran-Rakyat.com dari laman Bussines Insider, Iran menyatakan bahwa kotak hitam pesawat tersebut telah rusak.
Baca Juga: Menjadi Jurusan yang Banyak Diminati, Inilah Prospek Kerja Lulusan Informatika
Iran mengakui bahwa jatuhnya pesawat diakibatkan karena masalah teknis dan bukan terkena rudal yang diluncurkan oleh pihaknya.
Laporan juga menyatakan bahwa tak ada pesan lewat radio yang diterima oleh pilot saat sebelum pesawat terjatuh.
Salah satu yang membantah kecurigaan tersebut, yakni Ali Abedzadeh Anggota Organisasi Penerbangan Sipil Iran.*** (Billy Mulya Putra/PR)
Artikel ini pernah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul Kerahkan Buldozer ke Lokasi Jatuhnya Pesawat Ukraina, Iran Dituduh Halangi Investigasi