Seorang penduduk desa bahkan mengatakan bahwa monyet-monyet itu secara efektif membuat anjing-anjing kelaparan.
"Pada ketinggian seperti itu, anak-anak anjing ini tidak mendapatkan makanan atau air.
"Oleh karena itu mereka mati secara alami berkali-kali. Tapi kadang-kadang mereka jatuh dari ketinggian dan mati. Lebih dari 200 anak anjing telah kehilangan nyawa mereka di desa kami," jelas penduduk tersebut.
Baca Juga: Formula E Resmi Digelar di Ancol Jakarta, Ini Bedanya dengan Mesin Formula 1
Satu gambar tampak menunjukkan monyet membawa anak anjing ke tepi gedung, sementara rekaman terpisah menunjukkan kejar-kejaran antara anjing dan primata di jalanan.
Tapi sekarang, pejabat departemen kehutanan dari distrik Beed di negara bagian Maharashtra telah menangkap monyet-monyet itu.
Mereka dijebak oleh departemen kehutanan dan dilepaskan di habitat aslinya.
Baca Juga: Sederet Siksaan Mengerikan Ini Diterima Tentara Wanita dalam Pasukan Kim Jong Un
Stephanie Poindexter, asisten profesor di SUNY Buffalo, yang penelitiannya berfokus pada ekologi perilaku primata mengatakan bahwa monyet melakukan pembalasan yang tepat.
"Dalam studi primata di penangkaran, dalam kelompok sosial di kebun binatang, kami telah melihat bahwa ketika seseorang diserang dengan cara tertentu, kemungkinan mereka menyerang seseorang yang terkait dengan agresor mereka lebih tinggi.