PR TASIKMALAYA - Mantan tentara asal Korea Utara mengungkapkan siksaan mengerikan yang diberikan pada wanita dalam pasukan Kim Jong Un.
Tentara wanita ini menyebutkan namanya sebagai Jennifer Kim, dia merupakan warga Korea Utara yang melarikan diri.
Hal itu diungkap oleh mantan tentara wanita itu, dalam sebuah wawancara dengan Komite Hak Asasi Manusia di Korea Utara.
Tentara wanita itu menyebutkan bahwa semua wanita di pasukan Kim Jong Un sebanyak 70 persen menjadi korban serangan seksual.
Baca Juga: Link Live Streaming Persis vs Persiba Malam Ini Pukul 21.00 WIB
Jennifer Kim mengklaim bahwa dia adalah salah satu tentara wanita yang diserang secara seksual oleh anggota partai.
Setelah diserang secara seksual tentara wanita itu hamil, namun dia dipaksa untuk melakukan aborsi.
"Setelah beberapa saat, saya merasakan perubahan aneh di tubuh saya, jadi saya memberi tahu penasihat politik tentang kondisi saya," ujar Jennifer Kim, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Mirror.
Baca Juga: Pejabat Lakukan Karantina di Rumah, Susi Pudjiastuti: Kenapa yang Boleh Pelit Cuma VIP?