Pangeran Charles Ungkit Sejarah Perbudakan Saat Pidato di Barbados, Aktivis: Sangat Berani

- 1 Desember 2021, 15:23 WIB
Aktivis menyebut bahwa pernyataan Pangeran Charles tentang sejarah perbudakan saat pidato di Barbados adalah berani.
Aktivis menyebut bahwa pernyataan Pangeran Charles tentang sejarah perbudakan saat pidato di Barbados adalah berani. /REUTERS/Fabrizio Bensch

Baca Juga: Catat, Inilah Jadwal Perjalanan Kereta Api Stasiun Tasikmalaya Terbaru Desember 2021

Ratu Elizabeth telah menghadapi beberapa panggilan untuk meminta maaf atas leluhurnya, sementara Jamaika baru-baru ini mengatakan akan menuntut kompensasi, mungkin mencari triliunan rupiah sebagai ganti rugi.***

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah