LSM di Israel Mendokumentasikan ada 451 Penyerangan oleh Pemukim Terhadap Warga Palestina Sejak 2020

- 15 November 2021, 15:25 WIB
Pihak LSM yang berada di Israel membongkar sejak 2020 adanya 451 penyerangan kepada warga Palestina.
Pihak LSM yang berada di Israel membongkar sejak 2020 adanya 451 penyerangan kepada warga Palestina. /Pixabay.com/DEZALB

Ketika suatu kekerasan terjadi dengan izin dan ada dibawah naungan otoritas Israel maka hal tersebut merupakan kekerasan dari suatu negara.

Israel telah menduduki Tepi Barat tersebut sejak 1967 dan mereka menolak perlakuannya terhadap Palestina sama dengan apartheid.

Baca Juga: 5 Hal yang Sangat Wanita Inginkan dari Seorang Pria, Salah Satunya Perhatian!

Terkait temuan dari B’Tselem ini, tidak ada komentar yang diberikan oleh pihak pasukan keamanan Israel.

Beberapa bulan terakhir terdapat peningkatan kekerasan yang dilakukan oleh para pemukim di Tepi Barat terhadap warga Palestina.

Salah satunya juga terhadap Petani Palestina yang sedang memanen pohon zaitun di kebunnya.

Baca Juga: Cegah Penyebaran Covid-19, Austria Berlakukan Penguncian Nasional untuk Warga yang Belum Divaksin

Terjadinya banyak penyerangan kepada warga Palestina di Tepi Barat yang dikuasai Israel tersebut menunjukkan bahwa telah terjadi peningkatan serangan.

“Ini adalah bukti bahwa terjadi peningkatan dalam penyerangan,” kata Ghassan Daghlas orang yang memonitor pemukiman di Tepi Barat pada Al Jazeera bulan Oktober 2021.

Bahkan menurutnya kekerasan tersebut terjadi sebagai bentuk yang direncanakan dan tidak terjadi secara spontan.***

Halaman:

Editor: Ghassan Faikar Dedi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah