Ponsel Aktivis HAM Palestina Diretas Spyware Buatan Perusahaan Israel

- 9 November 2021, 14:53 WIB
Ilustrasi hacker. Ilustrasi. Ponsel aktivis HAM Palestina diretas pakai spyware buatan NSO Group.
Ilustrasi hacker. Ilustrasi. Ponsel aktivis HAM Palestina diretas pakai spyware buatan NSO Group. /Pixabay/B_A

PR TASIKMALAYA - Ponsel enam aktivis hak asasi manusia (HAM) Palestina diretas oleh spyware canggih yang dibuat oleh NSO Group, menurut sebuah laporan pada Senin, 8 November 2021.

Para aktivis itu bekerja untuk organisasi HAM yang baru-baru ini, secara kontroversial, dituduh oleh Israel sebagai kelompok teroris.

Investigasi terkait temuan spyware itu dilakukan oleh Front Line Defenders (FLD), sebuah kelompok hak asasi manusia yang berbasis di Dublin.

Baca Juga: Beredar Video Orang Tua Bibi Ardiansyah Ziarah di Luar Makam karena Dikunci

FLD menemukan bahwa ponsel Salah Hammouri (seorang aktivis dan pengacara Palestina yang status kependudukannya di Yerusalem telah dicabut) dan lima lainnya diretas menggunakan Pegasus.

Dalam satu kasus, peretasan ditemukan terjadi pada Juli 2020. FLD mengutuk keras peretasan individu tersebut.

Temuan FLD dikonfirmasi secara independen dengan "keyakinan tinggi" oleh pakar teknis di Citizen Lab dan laboratorium keamanan Amnesty International.

Baca Juga: 5 Tanda Lisa BLACKPINK Jadikan Aktor Gong Yoo Tipe Idealnya, Nomor 3 Tidak Banyak yang Tahu!

Tiga dari enam aktivis yang diretas setuju untuk diidentifikasi, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari The Guardian.

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah