Disebut sebagai Bentuk Perdamaian, Normalisasi Maroko-Israel Direspon Baik Para Pemimpin Regional

- 12 Desember 2020, 14:40 WIB
Ilustrasi Bendera Maroko.
Ilustrasi Bendera Maroko. //Pixabay//cuivie

Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Usul Komnas HAM Ubah Nama jadi Komnas HAMTU, Ada Apa?

Adapun Mesir dan Yordania, merupakan negara Arab yang memiliki  hubungan dengan Israel sampai pengumuman UEA awal tahun ini. Emirates diikuti oleh Bahrain dan Sudan, dan kini disusul oleh Maroko.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan kesepakatan antara Israel dan Maroko adalah "perdamaian bersejarah antara kami".

Netanyahu mengatakan itu akan mengarah pada penerbangan langsung antara Maroko dan Israel dan bahwa kesepakatan keempat yang ditengahi AS antara Israel dan negara Arab dalam beberapa bulan terakhir akan menjadi "perdamaian yang sangat hangat."

“Saya selalu percaya bahwa perdamaian bersejarah ini akan datang. Saya selalu bekerja untuk itu," ujar Netanyahu, dalam pidato yang disiarkan televisi. 

Baca Juga: Datangi Polda Metro Jaya, Yusri: HRS Takut Ditangkap, Sehingga Dia Menyerah

"Saya juga ingin berterima kasih kepada Raja Maroko, Raja Mohammed ke-6, karena telah mengambil keputusan bersejarah untuk membawa perdamaian bersejarah di antara kita," tambahnya.***

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Arab News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x