Sat itu, Aljazair menuntut permintaan maaf resmi atas kejahatan kolonialisme dan kompensasi bagi para korban uji coba nuklir di Sahara Aljazair.
Sementara itu Paris menyerukan untuk terus maju melupakan hal itu dan menyuruh untuk terus melihat ke masa depan.
Baca Juga: Panggilannya Tak Diindahkan, Jenderal Awi Minta Putri dan Mantu Habib Rizieq untuk Taati Aturan
Beberapa minggu lalu, Macron dan Tebboune mengumumkan penunjukan sejarawan untuk membahas era kolonial, tetapi wabah virus korona menunda prosesnya.***