Mengenal Alwaleed bin Talal, Miliarder Paling Kaya di Dinasti Saud, Kekayaan Capai Rp311 T

5 November 2023, 09:20 WIB
Miliarder Arab Saudi Pangeran Alwaleed bin Talal menghadiri konferensi investasi di Riyadh, Arab Saudi 23 Oktober 2018. /REUTERS/Faisal Al Nasser/

PR TASIKMALAYA – Dinasti Saud dikenal sebagai keluarga yang paling berkuasa di Arab Saudi, sekaligus keluarga terkaya dan terkuat di dunia dengan kekayaan bersih mencapai $1,4 triliun atau setara dengan Rp21,8 kuadriliun.

Dinasti Saud terdiri dari 15.000 orang, namun sebagian besar kekuasaan dan kekayaan dimiliki oleh kelompok yang berjumlah sekitar 2.000 orang saja.

Menurut laporan, keluarga Saud enam belas kali lebih kaya daripada keluarga kerajaan Inggris yang kini dipimpin oleh Raja Charles III!

Alwaleed adalah anggota keluarga paling kaya di Dinasti Saud. Kekayaan bersihnya diperkirakan mencapai $20 miliar atau sekitar Rp311,7 triliun.

Baca Juga: Kondisi Terkini Pangeran Arab Saudi yang Koma 18 Tahun, Dijuluki Sleeping Prince

Dikutip dari Financial Express, dengan nilai fantastis itu, Alwaleed bin Talal Al Saud bisa dibilang menjadi salah satu sosok terkaya atau bahkan paling kaya di Arab Saudi.

Sementara untuk Raja Arab Saudi - Salman bin Abdulaziz Al Saud, dan Putra Mahkota - Mohammed bin Salman tidak diketahui secara pasti berapa harta kekayaannya meski pun banyak kabar yang mengatakan kekayaan mereka mencapai ribuan triliun rupiah.

Dikutip dari Gentleman’s Journal, Alwaleed juga dikenal sebagai Warren Buffet-nya Arab Saudi karena kecerdikannya dalam hal investasi. Seperti Buffet, Alwaleed mengembangkan portofolio investasi dari nol.

Meskipun ia adalah Pangeran Arab yang merupakan cucu dari Ibnu Saud, kekayaannya besarnya bukan berasal dari kekayaan minyak negara.

Baca Juga: Laporan Harta Kekayaan Henri Alfiandi, Kabasarnas yang jadi Tersangka Korupsi

Alwaleed menghasilkan banyak uang dengan cara berinvestasi pada merek-merek global seperti Apple, Citigroup, Disney, hingga Twitter.

Dia merupakan pemilik saham Kingdom Holding Co dengan 95 persen saham. Perusahaan ini yang memiliki saham di berbagai perusahaan swasta dan publik di berbagai benua.

Namun pada tahun 2017, Alwaleed terjerat kasus korupsi. Dia mendapatkan tuduhan korupsi pada bulan November oleh pemerintah Arab Saudi.

Forbes bahkan mengahapus namanya dari daftar miliarder setelah mengetahui sumber asetnya yang tak jelas akibat kasus korupsi tersebut.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler