Jatuh dari Bianglala Pasar Malam, Seorang Pria Malaysia Tewas dan Satu Lainnya Luka

12 November 2021, 13:38 WIB
Ilustrasi. Seorang pria tewas dan satu lainnya terluka akibat jatuh dari bianglala. /Unsplash/Imanuel Reza Setyo

PR TASIKMALAYA - Menjadi hal yang menyenangkan atau sekedar mencari hiburan dengan menaiki bianglala di sebuah tempat rekreasi atau pasar malam.

Namun, hal itu menjadi peristiwa berdarah ketika ada insiden jatuh dari bianglala.

Seorang pria meninggal setelah jatuh dari bianglala di sebuah pasar malam di Kajang, Malaysia, sementara yang lain terluka.

Baca Juga: Soal Risiko 2050, Najwa Shihab Sebut Pandemi Bukan Hanya Varian Covid-19

Dalam sebuah pernyataan, polisi distrik Kajang mengatakan mereka diberitahu tentang insiden yang terjadi di dekat Aeon Jusco Cheras Selatan itu.

Polisi mendapat panggilan mengenai insiden itu sekitar pukul 12 malam waktu setempat, pada Kamis, 11 November 2021.

Panggilan itu dilakukan oleh seorang pekerja pasar malam.

Baca Juga: Kuasa Hukum Ajukan Penangguhan Penahanan Olivia Nathania, Nia Daniaty Jamin Putrinya Tak Kabur

Pekerja itu memberi tahu polisi bahwa ada dua orang pria yang jatuh dari biang lala.

“(Satu korban) dipastikan tewas di tempat oleh petugas ambulans dari RS Kajang,” kata polisi, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Free Malaysia Today.

“Seorang lagi dibawa ke rumah sakit untuk dirawat.”

Baca Juga: Anak Keduanya Lahir dengan Kejadian Langka, Arief Muhammad: Ada yang Unik

Menurut keterangan polisi, penyelidikan masih dilakukan untuk memastikan penyebab insiden tersebut.

“Polisi masih menyelidiki untuk memastikan penyebab kejadian dan apakah ada kelalaian dari pemilik pasar malam atau para korban,” ungkap polisi.

“Sejauh ini, penyelidikan tidak menemukan unsur pidana dalam kasus tersebut.”

Baca Juga: Najwa Shihab Sentil Sifat Arogan, Singgung Banjir Jakarta hingga Suhu Ekstrem 2050

Jenazah pria yang tewas telah dibawa ke Rumah Sakit Universiti Kebangsaan Malaysia untuk dilakukan otopsi.

Hingga kini, kasus tersebu telah diklasifikasikan sebagai ‘sudden death’.

Polisi pun terbuka dan menerima jika ada informasi yang berkaitan dengan insiden tersebut.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: Free Malaysia Today

Tags

Terkini

Terpopuler