Network
PR TASIKMALAYA - Dewasa ini, tengah ramai penyakit Monkeypox atau biasa dikenal cacar monyet di tengah masyarakat. Beberapa pemberitaan mengabarkan keberadaan pasien penderitanya.
Bahkan pada 22 Juli 2022 lalu, World Health Organization (WHO) secara resmi telah menetapkan status cacar monyet sebagai darurat kesehatan global atau Public Health Emergency of International Concern (PHEIC).
Namun, di tengah ramainya pemberitaan. Justru masyarakat lebih berpotensi mendapatkan kepanikan dari adanya penyakit cacar monyet tersebut. Sebab dikabarkan bahwa penyakit ini menular dari hewan ke manusia.
Oleh karenanya, untuk menghindari penyakit cacar monyet. Kita perlu mengetahui apakah penyakit cacar monyet dapat menular dan bagaimana penularan-nya? Mari simak jawabannya di bawah ini.
Baca Juga: Terjerat Kasus Narkoba, Lee Sun Kyung Putuskan Mundur dari Drakor 'No Way Out'
Potensi penularan cacar monyet
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Instagram resmi Indonesia Baik, penyakit cacar monyet tergolong pada jenis penyakit zoonosis. Artinya, sebuah penyakit yang ditularkan dari hewan ke manusia.
Adapun cara penularannya berbagai macam. Tak hanya melalui gigitan atau kontak langsung saja. Paling tidak, ada 4 kemungkinan penularan yang dapat terjadi.
Pertama, melalui gigitan atau cakaran dari hewan yang terinfeksi pada kulit manusia. Kedua, adanya kontak langsung dengan darah manusia.
Baca Juga: Hubungan Jisoo BLACKPINK dan Ahn Bo Hyun Berakhir Kandas, Penyebabnya Terungkap ke Publik
