Makan dan minum
Makan dan minum yang diengaja, tentu saja secara otomatis akan membatalkan puasa. Bagaimana tidak, di bulan puasa seluruh Umat Muslim tidak diperkenankan untuk makan dan minum.
Makan dan minum hanya diperkenankan setelah adzan Magrib berkumandang, dan kembali tidak boleh makan dan minum ketika adzan shubuh berkumandang.
Berhubungan intim atau seksual
Bulan Ramadan tentu tidak hanya makan dan minum saja yang dilarang, namun berhubungan intim atau berhubungan seksual juga dilarang.
Pasalnya, Bulan Ramadan mengajarkan Umat Islam untuk belajar menahan nafsu, diantaranya menahan nahsu seksual untuk melakukan hubungan intim.
Keluar air mani dengan sengaja karena bersentuhan
Sama seperti poin nomor dua (berhubungan intim atau seksual), selama Bulan Ramadan Umat Islam berlatih untuk menahan hawa nafsu.
Bersentuhan yang mengundang hasrat seksual sehingga keluarnya air mani yang membatalkan puasa.