PR TASIKMALAYA - Pada artikel ini akan memaparkan hubungan antara melakukan olahraga dengan menunda masalah andropause. Pastikan Anda wajib simak untuk mengetahui jawaban, serta sebagai pengetahuan yang berguna.
Perihal hubungan olahraga dan cegah andropause, Pakar Andrologi lulusan Universitas Airlangga dr William memberikan jawaban soal hal itu. Sekaligus kiat dalam melakukan hal tersebut.
Menurut dia, penerapan pola hidup sehat seperti olahraga dapat mencegah andropause. Ia bahkan menyarankan untuk berolahraga secara teratur, agar mendapatkan berat badan ideal.
"Penerapan pola hidup sehat merupakan kunci utama dalam menunda atau bahkan mencegah andropause. Hal ini mencakup menjaga berat badan ideal, berolahraga teratur sehingga dapat meningkatkan produksi hormon testosteron alami dalam tubuh," kata dia pada 28 Oktober 2023.
Melansir dari ANTARA, dia menyebut ada cara lain untuk mencegah andropause selain berolahraga. Kurangi kebiasaan merokok dan mengontrol gula darah adalah cara lain dalam mengatasi masalah itu.
Baca Juga: 7 Idola K-pop yang Jago Olahraga, Atlet Lari hingga Juara Taekwondo
Namun jika ingin ketahui apakah seseorang punya gejala yang mengacu ke andropause, dirinya menyarankan untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis.
Sebagai informasi, andropause yakni sebuah keadaan munculnya berbagai gejala akibat penurunan salah satu jenis hormon pada pria, yaitu hormon testosteron hingga batas tertentu.
Gejala ini disertai dengan penurunan semangat dalam beraktivitas, berkurangnya konsentrasi, serta menurunnya kepercayaan diri. Bahkan bisa berpengaruh dengan aktivitas seksual.
"Sementara gejala andropause yang terkait dengan seksualitas di antaranya adalah penurunan gairah seksual dan kesulitan ereksi," kata William.
Selain itu, andropause bisa terjadi pada pria berusia di atas 45 - 50 tahun, tetapi dapat muncul pula pada usia lebih muda akibat gaya hidup tidak sehat dan obesitas.
Andropause memiliki sedikit perbedaan dengan menopause, dimana hormon pada wanita dalam reproduksi bisa turun secara cepat dan tajam, sedangkan pria yang alami andropause terjadi lebih lambat yakni sekitar satu persen.
Baca Juga: Tes IQ: Beneran Gwenchana? Makan Sehat dan Olahraga Teratur ya, Cari Dong Beda Gambar!
Terakhir, tidak semua pria mengalami masalah andropause. Namun, wanita pernah alami menopause.***