PIKIRAN RAKYAT - Bulan Ramadan merupakan salah satu nikmat sangat agung yang diberikan kepada umat Islam untuk mendapat ampunan dan rahmat Allah SWT.
Di bulan Ramadan seseorang membutuhkan bekal intelektual dan pengetahuan yang cukup untuk bisa menjadi orang yang berpuasa sesungguhnya agar bukan sekadar menahan lapar dan haus.
Puasa merupakan kewajiban seluruh umat Islam di bulan Ramadan.
Baca Juga: Tanggulangi Persolan Sampah, Pemerintah Desa Cipacing Tasikmalaya Gunakan Incinerator
Maag seringkali menjadi penghalang bagi para penderitanya untuk berpuasa sebulan penuh, sebab perut kosong menjadi hal paling menakutkan.
Maka perlu mengatur pola makan agar maag tidak kambuh saat berpuasa termasuk menghindari makanan terlarang untuk dikonsumsi penderita.
Berikut makanan yang harus dihindari saat berpuasa bagi penderita maag.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs Alodokter, berikut beberapa makanan yang harus dihindari untuk penderita maag.
1. Makanan dan minuman asam
Beberapa jenis makanan, seperti buah jeruk, lemon, limau, saus tomat, serta minuman berkarbonasi atau bersoda bersifat asam, sehingga dapat menyebabkan masalah pencernaan.
2. Makanan pedas
Makanan pedas termasuk makanan untuk penderita maag yang sebaiknya dijauhi, sebab dapat meningkatkan risiko iritasi pada saluran pencernaan, termasuk lambung.
3. Produk Olahan Susu
Kandungan laktosa membuat susu menjadi cenderung lebih sulit dicerna oleh tubuh. Ketika laktosa tidak dapat dicerna dengan baik, perut akan menjadi kembung, menghasilkan gas atau menyebabkan diare.
Hal ini tentu dapat memperberat keluhan penderita maag. Meski begitu, bukan berarti harus menjauhi produk susu sepenuhnya.
Susu mengandung nutrisi yang diperlukan tubuh, terutama kalsium, yang penting bagi perkembangan dan kesehatan tulang.
4. Makanan berlemak dan digoreng
Makanan lain yang perlu dihindari penderita maag adalah makanan berlemak dan digoreng. Makanan berlemak dapat memperlambat otot-otot pencernaan, dan memperlambat pengosongan lambung.
Selain itu, makanan berlemak juga bisa memperburuk konstipasi dan diare. Sedangkan makanan yang digoreng, membutuhkan waktu lebih banyak untuk dicerna, rendah serat dan dapat membuat perut kembung.
5. Makanan dan minuman manis
Fruktosa dan makanan atau minuman dengan pemanis buatan diduga dapat menyebabkan dispepsia. Ini karena pemanis tidak sepenuhnya mampu dicerna dan diserap tubuh sebelum mencapai usus.
6. Minuman berkafein
Minuman berkafein, seperti kopi, teh, soda, dan cokelat dapat merangsang saluran pencernaan. Jika dikonsumsi berlebihan, minuman berkafein dapat memicu atau memperburuk gejala maag.
Meski harus menghindari berbagai jenis makanan yang sudah disebutkan di atas, masih banyak pilihan makanan untuk penderita maag yang aman untuk dikonsumsi.
Penderita maag juga disarankan untuk makan sedikit namun sering, serta mengunyah makanan secara perlahan sebelum ditelan***