PR TASIKMALAYA - Beredar sebuah pesan berantai di aplikasi WhatsApp sebut memakan buah saat perut kosong bisa menyembuhkan kanker.
Infromasi dalam pesan berantai itu diklaim berasal dari dua orang dokter yaitu Dr Stephen Mark dan Herbert Shelton.
Pesan itu berisi soal tips memakan buah yang tepat, efek salah makan buah, buah umur panjang dan sehta, hingga buah yang berbahaya jika diolah.
Baca Juga: Disebut Deddy Corbuzier Tak Takut Hadapi Covid-19, Ade Rai Singgung Soal Mental Illness
Tak hanya membahas soal buah, pesan berantai itu juga menyebut jika meminum air dingin setelah makan bisa memicu kanker.
Namun, dikutip dari Jakarta Lawan Hoaks, klaim pesan berantai itu dibantah lewat penjelasan Kementerian Komunikasi dan Informatika RI.
Tak terbukti ada manfaat setelah memakan buah saat perut kosong bisa menyembuhkan kanker. Dua orang yang diklaim sebagai dokter juga ternyata bukanlah seorang dokter.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Beredar Pesan Berantai Sebut Bandung Kota Zona Hitam Virus Corona
Informasi tersebut malah bertentangan dengan fakta medis. Artikel soal memakan buah itu telah beredar sejak tahun 1998 di Singapura.
Judul artikel asli yakni “We all think eating fruits means just buying fruits…" dan tak ada nama dua orang yang diklaim sebagai dokter tersebut.