Hoaks atau Fakta: Beredar Unggahan Jokowi Buat Pernyataan ‘Kalian Setuju Kalau Saya Mundur?’

13 Juni 2020, 17:04 WIB
Presiden Jokowi.* /Dok. Setkab

PR TASIKMALAYA – Beredar postingan sebuah tangkapan layar berisi gambar Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan tulisan “Kalian setuju kalau saya MUNDUR ?,” pada Minggu (7/6).

Postingan tangkapan layar tersebut diunggah oleh pemilik akun bernama Edy Bungsu Bungsu atau @edy.devi.33.

Kemudian pada unggahan tersebut dibubuhkan oleh akun Facebook Edy Bungsu Bungsu juga sebuah narasi yang berbunyi, "Yang Setuju Comenn".

Setelah menelusuri melalui mesin pencari, diketahui unggahan akun Facebook Edy Bungsu Bungsu adalah salah atau keliru.

Baca Juga: Tak Ditanggung Kemenkes, Pasien Isolasi Terkejut Diminta Bayar Rp 6,7 Juta oleh Pihak Rumah Sakit

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari berbagai sumber, Tangkapan layar yang diunggah akun Facebook Edy Bungsu Bungsu, aslinya berasal dari video interview Presenter Mata Najwa.

 

Yakni Najwa Sihab dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Selasa, 21 April 2020 lalu. Setidaknya terdapat tujuh (7) bagian dengan tema pembahasan seputar virus Corona atau Covid-19 pada wawancara tersebut.

Mengutip penjelasan akun Instagram Hoax Crisis Center, Dalam interview Najwa dengan Presiden Jokowi itu, tidak ada pernyataan dari Presiden Jokowi.

Baca Juga: Dikukuhkan secara Virtual, KPW Bank Indonesia Berikan Beasiswa untuk 100 Mahasiswa Tasikmalaya

Klaim yang mengatakan tulisan “Kalian setuju kalau saya MUNDUR ?” seperti yang diklaim akun Facebook Edy Bungsu Bungsu.

Dengan demikian klaim tersebut termasuk kedalam kategori menyesatkan atau hoax.

Faktanya, tidak ditemukan pernyataan Jokowi “Kalian setuju kalau saya MUNDUR ?,” 
Informasi tersebut masuk dalam kategori hoaks jenis misleading content (konten menyesatkan). 

Baca Juga: Disebut Gelombang Monster, Ombak Setinggi Gedung 8 Lantai Diprediksi akan Terjadi di Samudra Selatan

Misleading terjadi akibat sebuah konten dibentuk dengan nuansa pelintiran untuk menjelekkan seseorang maupun kelompok.

Konten jenis ini dibuat secara sengaja dan diharap mampu menggiring opini sesuai dengan kehendak pembuat informasi.***

Editor: Gugum Rachmat Gumilar

Sumber: Hoax Crisis Center Jabar

Tags

Terkini

Terpopuler