Network
PR TASIKMALAYA - Seperti yang diketahui, turnamen Euro 2021 akan segera dilaksanakan setelah tertunda selama satu tahun.
Terdapat beragam hal menarik seputar Euro 2021, yang mana turnamen terbesar di eropa tersebut.
Alih-alih satu atau dua negara tuan rumah, turnamen Euro 2021 akan dimainkan di 12 kota Eropa selama Juni dan Juli.
Meskipun pertandingan ditunda selama satu tahun akibat Covid-19 dan dilaksanakan tahun 2021, UEFA mempertahankan nama EURO 2020.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Euro News pada Sabtu 6 Juni 2021 berikut adalah hal dan fakta unik yang harus diketahui terkait Euro 2021.
Peringatan 60 Tahun Piala Eropa
Presiden UEFA Michel Platini telah mengusulkan untuk mengadakan kompetisi Sepak Bola Eropa edisi "romantis" pada tahun 2020.
Hal tersebut dilakukan untuk menandai peringatan 60 tahun Piala Bangsa-Bangsa Eropa pertama pada tahun 1960.
Baca Juga: Resmi Akusisi Klub Sepak Bola 'Bayi Ajaib' Persikota Tangerang, Gading Marten Ucap Syukur
Negara Peserta
Dua puluh empat negara akan ambil bagian, termasuk pemenang Kejuaraan Eropa terakhir pada 2016, Portugal, dan pemenang Piala Dunia Prancis.
Dua negara akan memulai debutnya pada Euro 2021 yaitu Finlandia dan Makedonia Utara.
Dari sebelas negara yang menjadi tuan rumah pertandingan, tujuh diantaranya lolos ke turnamen tersebut.
Tujuh negara tersebut adalah Denmark, Inggris, Jerman, Italia, Belanda, Rusia, dan Spanyol.
Baca Juga: Tiga Senator AS Pergi Berkunjung ke Taiwan, Tiongkok Diprediksi Meradang!
Dua negara lainnya yang lolos melalui babay play-off adalah lainnya Hungaria dan Skotlandia.
Sistem Pertandingan EURO 2021
Di babak penyisihan grup awal, emapt tim yang tergabung dalam satu grup akan saling berhadapan.
Pemenang dan runner-up masing-masing grup, serta empat tim peringkat ketiga terbaik, akan melaju ke 16 negara terakhir yang tersisa di turnamen.
Baca Juga: Facebook Putuskan Memblokir Akun Donald Trump hingga Dua Tahun ke Depan
Tidak seperti Piala Dunia, Kejuaraan Eropa tidak memainkan perebutan tempat ketiga sejak 1984, yang mempertemukan dua tim yang kalah di semifinal.
Pendapatan Tim di Euro 2021
Masing-masing dari 24 tim akan menerima biaya partisipasi sebesar €9,25 juta.
Sedangkan bagi tim pemenang final dapat memperoleh maksimal €34 juta.
Baca Juga: Adakah Rahasia Besar Dibalik Perpisahan Bill dan Melinda Gates? Ini Kata Pengacara Kasus Perceraian
Peraturan Baru EURO 2021
Satu perubahan dari Kejuaraan Eropa sebelumnya adalah ukuran regu yang diizinkan musim panas ini.
Pada tanggal 4 Mei, Komite Eksekutif UEFA mengkonfirmasi bahwa negara-negara dapat memperluas pemilihan pemain dari 23 pemain menjadi 26.
Tim sekarang juga akan diizinkan untuk membuat lima pemain pengganti dalam pertandingan sistem gugur yang berlanjut ke perpanjangan waktu.
Peraturan baru juga berlaku sebagai akibat dari pandemi Covid-19.
Baca Juga: Warga Palestina Ungkap Tidak Ada Perbedaan Mengenai Pemimpin Israel: Mereka Semua Jahat
Jika sekelompok pemain dari satu negara disarankan untuk mengisolasi diri oleh pejabat kesehatan setempat, pertandingan akan tetap berjalan.
Pertandingan masih dapat dilaksanakan selama tim dapat menurunkan setidaknya tiga belas pemain, termasuk satu penjaga gawang.
Pertandingan hanya akan dijadwalkan ulang jika tim tidak dapat menurunkan nomor spesifik ini, dan akan dimainkan dalam waktu 48 jam jika memungkinkan.
Turnamen ini juga akan menampilkan ofisial wasit dari Amerika Selatan, termasuk Fernando Rapallini dari Argentina, untuk pertama kalinya sebagai bagian dari program pertukaran UEFA.
Sementara itu, Stéphanie Frappart dari Prancis akan menjadi ofisial wanita pertama di Kejuaraan Eropa dalam perannya sebagai wasit pendukung.
EURO 2021 juga akan menjadi yang terbaik pertama kalinya kejuaraan menggunakan sistem video asisten wasit (VAR).***
