Aktivitas Vulkanik Gunung Merapi Meningkat, BPPTKG Rekomendasikan Tiga Hal

- 12 November 2020, 13:49 WIB
Aktivitas Gunung Merapi Yogyakarta meningkat. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 1.294 warga telah dievakuasi ke empat kabupaten.
Aktivitas Gunung Merapi Yogyakarta meningkat. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 1.294 warga telah dievakuasi ke empat kabupaten. /Kolase/

PR TASIKMALAYA – Lebih dari 1.000 warga kelompok rentan telah dievakuasi di empat kabupaten, menyusul aktivitas vulkanik Gunung Merapi yang semakin meningkat.

Kelompok rentan tersebut terdiri dari orang lanjut usia, anak-anak, balita, ibu hamil, disabilitas, dan ibu menyusui.

Adapun keempat kabupaten yang menjadi tempat evakuasi adalah Kabupaten Boyolali, Magelang, Klaten, dan Sleman.

Baca Juga: Singgung Kasus Penistaan Agama, Habib Rizieq Ingatkan Jangan Sampai Ada Revolusi Berdarah

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, ada sekitar 1.294 warga yang telah dievakuasi.

Jumlah total terbanyak warga yang dievakuasi di Kabupaten Magelang dengan jumlah 835 orang, di Kabupaten Sleman 203 orang.

Selain itu, di Kabupaten Boyolali 133 orang dan Kabupaten Klaten 123 orang.

Baca Juga: Anggota TNI yang Sambut HRS Akan Diberi Sanksi, Fadli Zon: Jangan Diperlakukan Seperti Kriminal

Menurut BNPB, warga tersebut tersebar di tempat evakuasi sementara (TES) maupun tempat evakuasi akhir (TEA).

Untuk kebutuhan makan dan minum serta pelayanan kesehatan, semuanya disediakan di tempat penampungan.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: BNPB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x