PR TASIKMALAYA – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggelar kegiatan Aksi Selaras Sinergi di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur.
Aksilarasi sendiri merupakan program pendampingan yang diinisiasi oleh Kemenparekraf dalam upaya menciptakan produk ekonomi kreatif unggulan.
Seperti di bidang musik, seni pertunjukan, seni rupa, dan penerbitan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan pengembangan pariwisata di Labuan Bajo.
Baca Juga: Tolak Hasil Pilpres, Ribuan Warga Pantai Gading Melarikan Diri ke Luar Negeri
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman resmi Kemenparekraf, Staf Ahli Menteri Bidang Inovasi dan Kreativitas, Josua Simanjuntak memberikan keterangan.
“Dalam hal ini, dengan adanya kegiatan aksilarasi akan terbentuk ekosistem ekonomi kreatif Labuan Bajo untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dengan peran aktif warga sekaligus mendukung pengembangan destinasi pariwisata,” ujar Josua.
Josua berharap, dengan adanya program aksilarasi ini akan membantu membangun talenta yang ada di Manggarai Barat dan Labuan Bajo, untuk menciptakan karya-karya baru yang berangkat dari akar budaya sebagai value proposition global.
Baca Juga: Kurangi Ketergantungan Alat Keamanan Dari Luar Negeri, Indonesia Kembangkan Kerja Sama Dengan Turki
Dengan begitu maka akan menjadi daya tarik bagi turis mancanegara untuk berkunjung. Kegiatan aksilarasi ini juga menjadi salah satu komitmen Kemenparekraf untuk mendorong pariwisata melalui komunitas lokal.
Kegiatan aksilirasi ini diharapkan dapat menjadi media transformasi segi sumber daya manusia untuk menjadi aktor utama membangun destinasi pariwisatanya.