Soal Vaksinasi Covid-19, Jokowi Minta Libatkan Ormas Keagamaan

- 27 Oktober 2020, 07:16 WIB
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo menyampaikan ucapan selamat Hari Dokter Nasional.
Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo menyampaikan ucapan selamat Hari Dokter Nasional. /Twitter.com/@jokowi

PR TASIKMALAYA - Presiden Joko Widodo mengingatkan kepada jajarannya untuk lebih memperhatikan keamanan dan efektivitas pengadaaan vaksin Covid-19 dan pelaksanaan vaksinasi.

Hal itu disampaikannya dalam rapat terbatas Rencana Pengadaan dan Pelaksanaan Vaksinasi di Istana Merdeka yang digelar Senin, 26 Oktober 2020.

Jokowi meminta agar pengadaan vaksin dilakukan dengan hati-hati dan tidak tergesa-gesa.

Baca Juga: Umumkan Comeback Akhir Tahun 2020, Super Junior Bakal Rilis Album ke-10

“Keamanan itu artinya kalau disuntik itu betul-betul memang sudah melalui sebuah tahapan-tahapan uji klinis yang benar.

"Karena kalau tidak, ada satu saja yang bermasalah nanti bisa akan menjadikan ketidakpercayaan masyarakat terhadap upaya vaksinasi ini,” tegas Jokowi.

Jokowi menilai, aspek keamanan dan efektivitas dari vaksin saat ini menjadi perhatian utama masyarakat, terutama para pakar dan juga peneliti.

Baca Juga: MUI Kecam Pernyataaan Presiden Perancis soal Islamofobia

Karena itu, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut ingin agar vaksin Covid-19 melalui tahapan yang sesuai dengan kaidah ilmiah.

“Karena itu semua tahapan sekali lagi harus melalui kaidah-kaidah scientific, kaidah-kaidah ilmu pengetahuan berdasarkan data science dan juga standar-standar kesehatan,” tuturnya.

Kendati demikian, Jokowi mengakui keinginan vaksinasi dipercepat tetap ada. Tapi gerak cepat tersebut harus dilakukan dengan perencanaan dan persiapan yang matang.

Baca Juga: Kasus Covid-19 AS Melonjak, Kampanye Trump vs Biden Kian Memanas

Presiden menjelaskan, kecepatan dalam upaya vaksinasi Covid-19 perlu dilakukan karena saat ini seluruh negara di dunia tengah berlomba-lomba mendapatkan vaksin.

Vaksin Covid-19 diharapkan dapat mempercepat pemulihan kesehatan masyarakat serta pemulihan kondisiekonomi.

“Meskipun kita ingin dipercepat, tapi sekali lagi hal-hal tadi jangan sampai dilupakan,” pungkasnya.

Baca Juga: Geram! Nasabah Minta Terdakwa Kasus Jiwasraya Dihukum Mati

Diketahui dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga menghimbau para menterinya untuk melibatkan sejumlah organisasi kemasyarakatan (ormas) keagamaan untuk mensosialisasikan pelaksanaan vaksinasi Covid-19.

“Juga agar libatkan dari awal majelis dan organisasi keagaamaan MUI, NU, Muhammadiyah, ormas-ormas lainnya,” ujar Jokowi.

Menurut Jokowi, keterlibatan organisasi keagamaan ini bertujuan untuk menyampaikan kepada publik terkait vaksin Covid-19. Dengan begitu, masyarakat diharapkan lebih yakin menerima vaksinasi.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x