Sertifikasi Halal MUI Belum Diakui Dunia, Ketua Kadin Mengimbau Pemerintah untuk Cari Strategi

- 24 Oktober 2020, 20:30 WIB
ilustrasi halal
ilustrasi halal /

PR TASIKMALAYA – Rosan Perkasa Roeslani selaku Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin), mengimbau pemerintah Indonesia agar memikirkan strategi yang harus dilakukan agar sertifikasi halal Indonesia dapat diakui dunia.

Hingga saat ini, meski Indonesia mayoritas penduduknya beragama Islam namun dunia lebih mengakui sertifikasi halal Malaysia dibandingkan Indonesia.

“Ini yang perlu dipikirkan, bagaimana standard halal Indonesia dapat diterima di tingkat global,” tegas Rosan.

Baca Juga: IDI Rayakan Acara HUT ke-70, Presiden Jokowi Sampaikan Apresiasi Kepada Para Dokter Indonesia

Rosan menegaskan, jangan sampai negara tetangga menandingi Indonesia terkait sertifikasi halal.

“Bila standardisasi produk halal dunia bisa berkiblat ke Indonesia, maka ini akan memberi nilai tambah bagi produk halal nasional. Masyarakat Muslim dunia pun meningkatkan permintaan konsumsi produk halalnya dari hasil buatan Indonesia,” pungkas Rosan.

Selanjutnya, jika sertifikasi halal yang dikeluarkan Indonesia dipercaya di dunia secara otomatis akan memiliki dampak baik bagi pertumbuhan ekspor produk halal dalam negeri.

Baca Juga: Indonesia Dinilai Hanya ‘Tukang Stempel’ Halal Produk Impor, Ma’ruf Amin: Kita Harus Sungguh-sungguh

"Saat ini, pangsa ekspor Indonesia baru mencapai 3,3 persen dari total peredaran produk halal dunia,” jelas Rosan.

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x