Berharap Tak Terjadi Kericuhan pada Demo Hari ini, Mahfud FD Peringatkan Kemunkinan Adanya Perusuh

- 20 Oktober 2020, 12:44 WIB
Mahfud MD, Menko Polhukam RI.
Mahfud MD, Menko Polhukam RI. /Instagram/@mohmahfudmd

PR TASIKMALAYA - Terkait aksi massa oleh sejumlah elemen masyarakat, yang akan digelar, di depan Istana Merdeka, Jakarta, Selasa 20 Oktober 2020, Mahfud MD mengimbau kepada aparat kepolisian dan semua pihak yang mengamankan unjuk rasa untuk memperlakukan para pedemo secara humanis.

“Kepada aparat kepolisian dan semua perangkat keamanan dan ketertiban diharapkan untuk memperlakukan semua pengunjuk rasa dengan humanis,” katanya, dalam konferensi video, di Jakarta, Senin 19 Oktober 2020.

Ia mengatakan pemerintah mengikuti dengan seksama dan memahami 20 Oktober 2020 akan ada unjuk rasa yang digelar di berbagai tempat.

Baca Juga: Belanja Sehat! Berikut Tips Aman Menerima Paket atau Barang di Tengah Pandemi Covid-19

“Unjuk rasa dan demonstrasi dalam rangka menyampaikan aspirasi itu dijamin oleh konstitusi UUD 1945, serta diatur oleh UU Nomor 9/1998 tentang Kemerdekaan Menyampaikan Pendapat di Muka Umum. Kepada para pengunjuk rasa, silakan berunjuk rasa, silakan, tetapi hati-hati jangan sampai ada penyusup yang mengajak anda bikin ribut,” katanya.

Ia  menduga kemungkinan adanya penyusup yang ingin memanfaatkan kesempatan dengan membuat unjuk rasa yang sebenarnya bertujuan menyampaikan aspirasi justru menjadi ricuh.

Karena itu, ia meminta pedemo untuk berhati-hati dan mewaspadai agar jangan sampai aksi demo tercoreng dengan aksi anarkis.

Baca Juga: Belanja Sehat! Berikut Tips Aman Menerima Paket atau Barang di Tengah Pandemi Covid-19

“Ini juga sudah masuk ke dalam tengarai kami. Di dalam tengarai para penegak hukum dan penjaga kamtibnas, dalam hal ini kepolisian,” pungkasnya.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x