Tanggapi Isu Kepulangan Habib Rizieq, IPI: Tingkatkan Turbulensi Politik, Goyangkan Pemerintah

- 17 Oktober 2020, 20:29 WIB
Habib Rizieq Shihab.
Habib Rizieq Shihab. /ANTARA

PR TASIKMALAYA - Front Pembela Islam (FPI) mengklaim Habib Rizieq Shihab akan segera pulang ke Indonesia.

FPI mengungkapkan, Kerajaan Arab Saudi telah mencabut pencekalan terhadap imam besar kelompok tersebut.

Namun, Kementerian Luar Negeri (Kemnelu) mengaku belum mendapat informasi apapun mengenai kepulangan Habib Rizieq Rizieq.

Baca Juga: Pemerintah Beri BLT Subsidi Gaji, Kemnaker: Wajib Kembalikan ke Rekening Kas Negara

Isu kepulangan Habib pun diyakini hanya sekadar untuk meningkatkan suhu politik di tengah pro-kontra Undang-Undang Omnibus Law Cipta Kerja.

"Jika HRS kembali ke tanah air dan memimpin aksi, ada pihak yang berharap dapat meningkatkan turbulensi politik yang bertujuan untuk menggoyang pemerintahan saat ini," kata Direktur Eksekutif Indonesia Public Institute (IPI) Karyono Wibowo pada Sabtu 17 Oktober 2020 dikutip Tasikmalaya.Pikiran-Rakyat.com dalam RRI.

Menurutnya, penolakan Omnibus Law yang berujung revolusi sangat lah tidak pantas.

Baca Juga: Luruskan Soal Gatot Dukung Omnibus Law, KAMI: Tujuan dan Isinya Berbeda

Hal ini diungkapkannya melihat pemerintah tengah fokus penanganan Covid-19.

"Saya setuju, pemerintah harus dikritik, diingatkan agar kebijakannya on the right track, berpihak pada rakyat dan mengedepankan kepentingan nasional," ujarnya.

"Tetapi tidak dengan cara-cara di luar hukum yang inkonstitusional," tambahnya.

Baca Juga: Sindir Penolak Omnibus Law, Moeldoko: Mau Diajak Bahagia kok Susah Amat!

Habib Rizieq Shihab dikabarkan segera pulang ke Tanah Air karena disebutkan cekal dan denda di Saudi telah dihapus.

Namun, kepulangan Habib Rizieq ke Indonesia masih terhalang 'blinking merah'.

Awalnya, kabar mengenai kepulangan Habib Rizieq ini disampaikan Ketum FPI Ahmad Shabri Lubis.

Baca Juga: Bansos Tidak Hanya Untungkan Penerima, Mensos: Banyak Gerakkan Industri

Shabri Lubis menyatakan Habib Rizieq akan segera pulang ke Tanah Air saat melakukan aksi penolakan Omnibus Law.

"Imam besar Habib Rizieq Syihab akan segera pulang ke Indonesia untuk memimpin revolusi," kata Shabri beberapa waktu lalu.***

Editor: Tita Salsabila

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x