PR TASIKMALAYA – Airlangga Hartarto selaku Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) menyampaikan, Indonesia menjadi 5 negara terbaik dalam melakukan penanganan Covid-19 dan krisis ekonomi yang sedang dihadapi dunia.
“Jadi kita ini termasuk top 5 yang bisa menangani secara berimbang antara Covid maupun penurunan kontraksi ekonomi,” jelasnya.
Klaim tersebut, berdasarkan kepada beberapa indikator yaitu, jumlah kasus positif corona di Indonesia turun menjadi 19,97 persen, dibandingkan dengan sebelumnya sebesar 22, 1 persen.
Baca Juga: Perahu Migran Afrika Tenggelam di Tunisia, 11 Orang Dinyatakan Meninggal
“Kemudian terkait recovery rate itu 76,48 persen. Ini lebih tinggi dari angka recovery rate dunia yang berkisar 75 persen. Ini merupakan hasil dari menurunnya kasus aktif di beberapa provinsi, sehingga recovery ratenya naik,” ujar Airlangga, dikutip dari RRI.
Indikator selanjutnya adalah tingkat kematian sebesar 3,55 persen. Namun, capaian tersebut masih lebih rendah dibandingkan dengan rata-rata dunia yaitu 2,9 persen.
Meski indikator tingkat kematian di Indonesia lebih baik, dibandingkan dengan negara lain seperti Korea Selatan, Lithuania, serta Taiwan.
Baca Juga: BMKG Masih Temukan Titik Panas di Kalteng Meski Indonesia Masuki Musim Penghujan
Selain itu, Indonesia relatif lebih rendah dibandingkan dengan 215 negara lain yang terkena dampak pandemi Covid-19.