Langkah Hengkangnya dari Demokrat Bukan Karena UU Ciptaker, Ferdinand: Saya Tak Mungkin Bertahan

- 12 Oktober 2020, 13:45 WIB
Ferdinand Hutahean (Doc Istimewa) .png
Ferdinand Hutahean (Doc Istimewa) .png /


PR TASIKMALAYA - Ferdinand Hutahaean menyatakan dirinya hengkang dari Partai Politik Demokrat, Partai yang membuat namanya besar.

Tidak dapat dipungkiri banyak komentar negatif terhadap Partai Demokrat atas keputusan Ferdinand ini.

Namun, politisi Ferdinand Hutahaean pun mengungkapkan alasannya hengkang merupakan perbedaan pendapat dan pandangan terhadap prinsip politiknya.

Baca Juga: Program Merdeka Belajar Dinilai Tidak Jelas, DPR: Kami Tak Pernah Dilibatkan dalam Penyusunan

UU Omnibus Law inilah yang menjadi puncak perbedaan pandangan prinsip politiknya dengan Partai Demokrat.

"Sebetulnya ini kan hanya menjadi puncak saja ya, karena itu sudah lama kita untuk memperbaiki partai ini tetapi saya melihat tidak bisa lagi diarahkan jalannya," kata Ferdinand kepada RRI.co.id, Senin 12 Oktober 2020.

Ferdinand mengatakan, sebelum UU Ciptaker, ada perbedaan prinsip lain yang berbeda dengan pengurus-pengurus inti di DPP yang lain. Dia menyebut seperti persoalan Tenaga Kerja Asing dan BBM.

"Tidak mungkin saya bertahan karena akan menjadi konflik di dalam karena kalau saya bertahan dengan apa yang saya yakini. Dan kemudian selalu berbeda dengan kawan-kawan pengurus inti tentu tidak elok. Ini bukan proses yang ujug-ujug, bukan tiba-tiba," ungkapnya.

Baca Juga: PSBB Transisi Jakarta Mulai Diterapkan, Pelaku Usaha Kuliner Diuntungkan

"Terhadap beberapa isu nasional saya melihat ada kekeliruan lah dari kawan-kawan penganalisis pandangan saya akan berbeda itu termasuk kemarin paling itu di undang-undang Ciptaker," pungkasnya.

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x