Jaringan Transmisi Listrik di Penopang Ibu Kota Baru Sudah Beroperasi, ini Harapan PLN

- 6 Oktober 2020, 10:24 WIB
 Pasangkayu yang terbentang dari Gardu Induk (GI) di Kabupaten Pasangkayu sampai GI Topoyo di Kabupaten Mamuju Tengah.*
Pasangkayu yang terbentang dari Gardu Induk (GI) di Kabupaten Pasangkayu sampai GI Topoyo di Kabupaten Mamuju Tengah.* //PLN

PR TASIKMALAYA – Pasokan listrik di penopang ibu kota baru sangat penting guna meningkatkan keandalaan listrik.

Sebagai salah satu penopang ibu kota baru, keberadaan jaringan transmisi listrik ini dapat memudahkan kinerja dan mendorong kemajuan ekonomi kota tersebut.

Sehingga untuk mendapatkan keandalan listrik tersebut, PLN telah membangun jaringan transmisi Topoyo-Pasangkayu, Sulawesi.

Baca Juga: Minta Vaksin Covid-19 Gratis untuk Masyarakat Tidak Mampu, DPR: Bukti Negara Hadir

Pembangunan jaringan transmisi ini merupakan salah satu dari beberapa program pembangunan PLN yang ada di Sulawesi.

Namun, diharapkan juga dalam kurun waktu tahun 2020 ini, PLN dapat menyelesaikan pembanguan jaringan lainnya yang ada di Sulawesi.

Jaringan transmisi yang telah berhasil di selesaikan PLN adalah pembangunan jaringan transmisi 150 kilo Volt (kV) Topoyo-Pasangkayu yang terbentang dari Gardu Induk (GI) di Kabupaten Pasangkayu sampai GI Topoyo di Kabupaten Mamuju Tengah.

Baca Juga: Airlangga Pastikan RUU Cipta Kerja Lindungi Korban PHK, Said: Dari Mana BPJS Dapat Uang?

Kehadiran transmisi ini membuat Sulawesi Barat sebagai salah satu provinsi penopang ibu kota baru kini telah mendapatkan aliran listrik lebih andal.

Pemberian tegangan perdana telah berhasil dilaksanakan terhadap gardu induk 150 kV Topoyo dengan kapasitas trafo 30 Mega Volt Ampere (MVA).

Serta jaringan transmisi yang memiliki panjang 252,77 kilometer sirkuit (kms) dengan total tower sebanyak 376 menara.

Baca Juga: Ini Dia Top Go-To Merchant Baru ShopeePay yang Bermanfaat untuk Kamu! 

“Puji syukur berkat dukungan, doa, dan restu kita semua, pemberian tengangan perdana pada pekerjaan Jaringan Transmission Line 150 kV Topoyo-Pasangkayu telah berhasil dilaksanakan pada Sabtu, 3 Oktober 2020 pukul 11.09 WITA.

“Transmisi ini akan meningkatkan keandalan kelistrikan di Provinsi Sulawesi Barat sebagai Provinsi penyangga ibu kota baru,” tutur kata General Manager PLN Unit Induk Sulawesi Bagian Selatan (UIP Sulbagsel), I Putu Riasa.

Selai itu, Riasa juga memohon dukungan, doa, dan restu untuk pembangunan transmisi line 150 kV Mamuju-Topoyo yang merupakan tahap kedua dari pekerjaan interkoneksi Sulbar-Sulteng.

Baca Juga: Menristek Colek PT Bio Farma, Produksi Vaksin Merah Putih Covid-19 Harus Manjur

Saat ini proses pekerjaan Trasnmisi Line 150 kV Mamuju-Topoyo telah mencapai 90 persen. Harapannya, pekerjaan ini dapat rampung pada akhir tahun 2020.

“Semoga target yang kami tetapkan tercapai tanpa ada tantangan tambahan baik teknis dan sosial,” harap Riasa.

Selain merupakan salah satu pembangunan prioritas PLN, pembangunan Interkoneksi Sulbar-Sulteng juga termasuk dalam Proyek Strategis Nasional.

Baca Juga: Harga BBM di Indonesia Terhitung Mahal? Berikut Alasannya

Guna menopang kebutuhan listrik bagi potensi investasi yang berlimpah di wilayah penyangga Ibu Kota Baru, PLN senantiasa mengerahkan seluruh daya serta upaya yang dimiliki.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: PLN


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x