Kebijakan lockdown baik di tingkat provinsi, kota, dan kabupaten bukanlah pilihan atau strategi dari pemerintah Jokowi.
Hal itu, menurut Jokowi akan mengorbankan kehidupan masyarakat.
“Tidak perlu sok-sokan akan me-lockdown provinsi, kota, dan kabupaten, karena akan mengorbankan kehidupan masyarakat,” tuturnya.
Baca Juga: Waspada! Mewarnai Rambut Berisiko Terkena Kanker Payudara
Jokowi lebih menekankan pada pentingnya pembatasan sosial, hal itu dikarenakan Covid-19 merupakan permasalah baru di dunia.
Oleh karena itu, setiap penanganannya harus disesuaikan dengan keadaan negara masing-masing.
“Pentingnya pembatasan sosial skala micro atau mini lockdown, kita buat lebih terarah, spesifik, fokus dan tajam,” ucapnya.
Selain itu, Jokowi juga menekankan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
Baca Juga: Anggap Indonesia sebagai Saudara Kandung, Ini Kata Dubes Korea Selatan
“Menaati protokol kesehatan, lakukan dengan disiplin 3 M, memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan,” kata Jokowi.