Kapolri Gelar Kompetisi Stand Up Comedy, Listyo Sigit Ungkapkan Alasannya

- 24 Juli 2023, 13:19 WIB
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (kanan) bersama Kabaharkam Polri Komjen Pol Fadil Imran (kiri) memberikan keterangan kepada wartawan usai melepas bantuan sosial di Lapangan Bhayangkara, Jakarta, Senin (19/6/2023). Menjelang HUT ke-77 Bhayangkara Polri memberikan bantuan sosial sebanyak 322.085 paket sembako dan bakti sosial berupa pembersihan serta renovasi tempat ibadah. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/rwa.
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (kanan) bersama Kabaharkam Polri Komjen Pol Fadil Imran (kiri) memberikan keterangan kepada wartawan usai melepas bantuan sosial di Lapangan Bhayangkara, Jakarta, Senin (19/6/2023). Menjelang HUT ke-77 Bhayangkara Polri memberikan bantuan sosial sebanyak 322.085 paket sembako dan bakti sosial berupa pembersihan serta renovasi tempat ibadah. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/rwa. /ASPRILLA DWI ADHA/ANTARA FOTO

PR TASIKMALAYA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan sebuah alasan mengapa Polri menggelar kompetisi Stand Up Comedy dalam rangkaian peringatan HUT Bhayangkara ke-77.

Dalam hal ini, pada Minggu, 23 Juli 2023, Listyo Sigit menghadiri acara kompetisi Stand Up Comedy secara langsung. Dimana acara tersebut digelar di Lippo Kemang Mall, Jakarta Selatan.

Lebih lanjut, Listyo Sigit menyatakan bahwa kompetisi Stand Up Comedy yang digelar Polri dalam memeriahkan peringatan HUT Bhayangkara ke-77 adalah untuk menerima kritikan secara langsung yang ditujukan untuk Polri.

Menurutnya, kritikan tersebut bisa dijadikan sebagai bahan untuk perbaikan Polri. Serta menurutnya juga Stand Up Comedy bisa menjadi ajang hiburan.

Baca Juga: Polri Era Listyo Sigit Disebut Salah Satu yang Terbaik oleh Waka Komisi III DPR

"Ini bagian dari kegiatan yang kita laksanakan. Menerima masukan, kritikan dari masyarakat tentang Polri," ucap Listyo Sigit menyatakan pernyataannya sebagaimana dikutip dari laman PMJ News pada Senin, 24 Juli 2023.

Selanjutnya, Listyo Sigit juga menegaskan bahwa isi dari Stand Up Comedy adalah kritik yang juga berbentuk mendidik. Dengan hal itu, evaluasi atau perbaikan dapat terus dilakukan oleh pihak Polri.

"Tentunya, kritikan dan masukan dengan cara yang ini mendidik, akan menjadi bahan perbaikan bagi kami. Evaluasi-evaluasi yang dirasa kurang tentunya harus kita perbaiki," kata Listyo Sigit menambahkan.

Secara lebih lanjut, Listyo Sigit juga mengharapkan adanya keresahan dan keluhan yang tersampaikan secara langsung dari masyarakat terhadap kinerja dan pelayanan pada pihak Polri.

Baca Juga: Kapolri Listyo Sigit Prabowo Jenguk Para Pasien yang Menjadi Korban Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang

Tak hanya itu, dengan adanya Stand Up Comedy ini dirinya berharap agar Polri dapat menjadi institusi yang responsif dan dekat dengan masyarakat.

"Tentunya apa yang saat ini diharapkan masyarakat seluruh anggota bisa mendengar dan ini juga bagian dari upaya kita terus membawa melakukan perubahan di Institusi Polri agar lebih baik, dekat dengan masyarakat, responsif," katanya menutup pernyataannya.

Dalam hal ini, kompetisi Stand Up Comedy yang digelar oleh Polri untuk menjadi rangkaian HUT Bhayangkara ke-77 berisi 320 peserta di dalamnya. Hingga akhirnya menyisakan total 5 peserta pada babak akhir, yakni babak final.

Tak hanya itu, dalam acara yang sama juga digelar festival musik yang melibatkan banyak musisi. Tercatat sebanyak 84 orang musisi mengikuti acara festival musik yang digelar Polri.***

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah