Network
PR TASIKMALAYA – Menjelang Pemilu 2024 mendatang, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan satu hal yang sangat penting kepada bakal calon presiden. Termasuk Ganjar Pranowo itu sendiri.
Salah satu hal yang dimaksud Hasto kepada bakal calon presiden untuk Pemilu 2024 adalah menghormati Hak Asasi Manusia (HAM). Maka dari itu, dirinya berharap bakal calon presiden paham itu.
Hasto mengatakan bahwa selain menghormati nilai-nilai HAM, Pancasila dan nilai-nilai ketuhanan juga wajib dipahami untuk bakal calon presiden pada Pemilu 2024.
Mengenai hal terkait bakal calon presiden harus paham HAM untuk Pemilu 2024, disampaikan oleh Hasto pada Senin, 22 Mei 2023 di DPP PDIP, Jakarta Pusat.
Baca Juga: Susul BLACKPINK, aespa Jadi Girl Grup Tercepat Lampaui 2 Juta Penjualan dengan Mini Album 'My World'
“Ya, itu kan perintah konstitusi, Pancasila, penuh dengan nilai-nilai ketuhanan,” kata Hasto dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.
Dia mengatakan ada dua undang-undang (UU) yang menjadi landasan perlindungan dan penegakan HAM di Indonesia. Serta landasan ini juga penting untuk dipahami oleh bakal calon presiden.
Pertama ada UU Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia dan UU Nomor 26 Tahun 2000 tentang Pengadilan Hak Asasi Manusia.
Kedua UU itu mengatur perlindungan HAM secara luas. Mengenai melanggar HAM atas dasar nilai ketuhanan, menurut Hasto, nilai tersebut sudah dimuat dalam pidato Bung Karno pada 1 Juni 1945.
Baca Juga: Cara Mendapatkan Pinjaman KUR BRI dengan Mudah dan Cepat
“Itu sangat jelas bahwa kemerdekaan itu bertujuan untuk membebaskan manusia dari berbagai belenggu penjajahan HAM, nilai-nilai keadilan sosial,” tambahnya.
Dengan kata lain, tidak ada satu pasal pun yang mengizinkan pelanggaran HAM. Maka, kriteria itu sangat penting bagi bakal calon presiden pada Pemilu 2024.
“Ini menjadi suatu kriteria yang sangat penting, karena perintah ideologi dan juga perintah konstitusi. Maka, ini yang harus kita jalankan bersama,” katanya.
Pada Jumat, 12 Mei 2023. Anggota Komisi Nasional HAM Saurlin Siagian menyebut pemimpin baik harus menghormati dan memahami HAM.
“Pemimpin terbaik itu pemimpin yang memang menghormati hak asasi manusia,” kata Saurlin.
Sebagai informasi, pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden akan dimulai dari 19 Oktober hingga 25 November 2023.
Serta Pemilihan Umum atau Pemilu akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024.***
