Network
PR TASIKMALAYA - Beberapa hari yang lalu dosen Universitas Islam Indonesia (UII), Ahmad Munasir Rafie Pratama dikabarkan hilang saat hendak pulang ke Indonesia dari Oslo, Norwegia.
Menanggapi hal tersebut, saat ini Polri telah mendeteksi keberadaan Ahmad Munasir Rafie Pratama.
Melalui keterangan dari Kadiv Hubungan Internasional Polri, Irjen Pol Krishna Murti dosen UII Ahmad Munasir Rafie Pratama tidak hilang, akan tetapi mengubah rute kepulangan tanpa pemberitahuan.
Baca Juga: Asah Otak dan Latih Kecerdasan di Permainan Tes IQ ini, Temukan Perbedaan Gambar dalam 15 Detik
"Sudah terdeteksi, yang bersangkutan tidak hilang. Tapi mengubah rute tanpa memberitahu siapapun," kata Krishna Murti seperti dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News pada Senin, 20 Februari 2023.
Dari informasi tersebut, Krishna Murti memastikan bahwa Polri telah mengetahui keberadaan Ahmad Munasir Rafie Pratama.
Namun sayangnya dia belum menjelaskan secara detail terkait alasan Dosen UII tersebut mengubah rute.
"(Lokasi keberadaan Ahmad Munasir Rafie Pratama) sudah terdeteksi," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Ahmad Munasir Rafie Pratama, dosen Universitas Islam Indonesia (UII) dikabarkan hilang di Kota Istanbul, Turki sejak 12 Februari 2023 lalu.
Ia hilang kontak begitu tiba di Istanbul usai berkunjung ke Norwegia.
Rektor UII Fathul Wahid pun menjelaskan berdasarkan informasi yang diterima oleh keluarga melalui UII dari Kemlu RI Ahmad Munasir Rafie Pratama terdeteksi telah masuk ke Amerika Serikat (AS).
Baca Juga: Our Blooming Youth Sukses Curi Perhatian, Netizen Justru Seret nama Kris Wu?
"Ahmad terdeteksi masuk Amerika Serikat melalui Bandara Boston pada 13 Februari 2023. Temuan tersebut didasarkan pada data dari United States Customs and Border Protection (US CBP)," tutur Fathul Wahid.
Meski diketahui berada di Boston, AS, tetapi sampai sekarang belum ada kontak dengan Ahmad Munasir Rafie Pratama.
Fathul Wahid mengatakan bahwa pihak UII juga belum tahu dalam rangka apa Ahmad Munasir Rafie Pratama berada di Amerika Serikat. Terlebih hingga saat ini, Ahmad Munasir Rafie Pratama masih belum bisa dihubungi.
"Lokasi keberadaan Ahmad di Boston tidak diketahui secara pasti. Begitu juga, UII belum mengetahui misi atau alasan Ahmad menuju Boston sekembalinya dari Oslo melalui Istanbul. Dan tidak langsung ke Indonesia. Sampai saat ini, Ahmad belum bisa dihubungi," ujarnya.***
