Kemendagri: Realisasi APBD Tahun 2022 Meningkat Dibandingkan dengan Tahun Sebelumnya

- 14 Februari 2023, 07:36 WIB
Ilustrasi uang. Realisasi APBD tahun 2022 meningkatkan dari tahun-tahun sebelumnya.
Ilustrasi uang. Realisasi APBD tahun 2022 meningkatkan dari tahun-tahun sebelumnya. /Pixabay/EmAji/

PR TASIKMALAYA - Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri R.I) Muhammad Tito Karnavian menyampaikan untuk realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2022 meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Kemendagri menjelaskan, realisasi pendapatan daerah pada APBD Tahun 2022 secara nasional rata-rata sebesar 97,51 persen atau Rp1.165,98 triliun. Jumlah ini meningkat 1,35 persen dibandingkan tahun 2021 yaitu sebesar 96,16 persen atau Rp1.123,73 triliun.

Adapun, nilai realisasi belanja pada APBD Tahun 2022 secara nasional sebesar 88,20 persen atau Rp1.156,07 triliun, meningkat 2,04 persen dibanding tahun 2021 yaitu sebesar 86,16 persen atau Rp1.098,29 triliun.

Selain itu, informasi yang menggembirakan lainnya adalah perbandingan realisasi APBD Tahun 2022 jauh lebih tinggi dibandingkan tahun 2020. Pada realisasi pendapatan mengalami peningkatan 5,03 persen dan realisasi belanja ada peningkatan 5,51 persen.

Baca Juga: Enggak Ada Romantis-romantisnya, 10 Ucapan Hari Valentine 2023 Ini Buat Pasanganmu Merasa Diduakan

Sementara itu, pada kesempatan lainnya saat acara Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Keuangan Daerah di Lampung, Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah (Keuda) Kemendagri Agus Fatoni menyampaikan bahwa meningkatnya realisasi APBD Tahun 2022 dibanding tahun-tahun sebelumnya berkat kerja keras, kerja sama, dan koordinasi yang baik dari semua pihak.

"Monitoring, evaluasi, dan asistensi yang terus menerus dilakukan Kemendagri bersama dengan kementerian/lembaga lain menjadi kekuatan dalam mendorong percepatan realisasi APBD. Begitu juga rapat koordinasi yang digelar secara rutin di tingkat nasional, provinsi, dan kabupaten/kota turut mempercepat realisasi APBD," ucap Fatoni, dikutip dari laman Kemendagri pada Selasa, 14 Februari 2023.

Selain itu, faktor leadership juga turut berperan penting dalam meningkatkan realisasi APBD.

“Berdasarkan hasil monev (monitoring dan evaluasi) kami, kepala daerah dan kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) ikut menentukan percepatan realisasi APBD. Kalau KDH (kepala daerah) dan kepala OPD-nya paham, kemudian rutin menggelar rapat dan melakukan monev, umumnya realisasi APBD-nya cukup bagus," ucapnya.

Baca Juga: Untuk Buktikan Kamu Teliti, Carilah 3 Perbedaan dari Pecinta Kucing di Tes IQ dalam Waktu Singkat

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x