Pakar Gempa: Tingkatkan Riset Sesar Aktif, Perkuat Mitigasi Gempa

- 23 Desember 2022, 21:15 WIB
Ilustrasi - Pihak BRIN mengungkapkan mengenai perlu ditingkatkannya riset sesar aktif guna memperkuat mitigasi gempa.
Ilustrasi - Pihak BRIN mengungkapkan mengenai perlu ditingkatkannya riset sesar aktif guna memperkuat mitigasi gempa. /Twitter/@infoBMKG

Baca Juga: Jangan ke Bandung! Intip 6 Tempat Wisata di Tasikmalaya, Cocok untuk Liburan Akhir Tahun

Danny mengatakan bahwa gempa yang terjadi di Cianjur pada 21 November 2022 lalu tidak terjadi pada jalur sesar yang sudah dipetakan, melainkan pada jalur sesar aktif yang belum terpetakan.

Selain itu, gempa yang lebih besar dari gempa yang terjadi di Cianjur, juga pernah terjadi sekitar 143 tahun yang lalu.

Namun, gempa yang terjadi pada tahun 1879 itu belum diketahui apakah gempa terjadi pada segmen sesar atau jalur sesar yang sama. Dalam hal ini diperlukan penelitian selanjutnya.

“Masih banyak analisis yang perlu dilakukan untuk memahami karakteristik gempa Cianjur termasuk peta lidarnya. Survei geofisika bawah juga akan dilakukan untuk melihat panjang jalur sesarnya,” ucap Danny.***

Halaman:

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah