133 Jadi Korban Kematian Anak Akibat Gagal Ginjal Akut, Penjualan Obat Sirup Distop Sementara

- 22 Oktober 2022, 13:48 WIB
ilustrasi obat sirup.
ilustrasi obat sirup. /pexels/

Saat ini, tim BPOM telah memerintahkan produsen untuk menariknya keluar dari peredaran dan menghancurkan semua batch yang tersisa.

Kemenkes juga mengatakan beberapa pasien gagal ginjal akut telah membaik setelah otoritas kesehatan menguji penawar yang diimpor dari Singapura.

Baca Juga: Daftar 5 Obat Sirup yang Dilarang BPOM, di Antaranya Termorex dan Unibebi

Sebelum meningkatnya lonjakan kematian anak baru-baru ini, Kemenkes biasanya melihat dua hingga lima kasus gagal ginjal akut sebulan.

Meningkatnya kematian anak akibat gagal ginjal akut di Indonesia terjadi ketika pemerintah Gambia menyelidiki kematian 70 anak akibat gagal ginjal akut terkait dengan sirup parasetamol yang digunakan untuk mengobati demam.

Obat parasetamol tersebut mengandung kadar dietilen glikol dan etilena glikol yang berlebihan, dalam skandal yang terkait dengan empat obat batuk buatan India.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan bulan ini bahwa mereka menemukan "jumlah yang tidak dapat diterima" dari dietilen glikol dan etilen glikol dalam empat sirup obat batuk buatan India yang dikaitkan dengan kematian di Gambia.***

Halaman:

Editor: Nicolaus Ade Prasetyo

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x