PR TASIKMALAYA - Pemerintah Jakarta mengadakan perubahan nama jalan di sejumlah titik.
Sebagaimana yang telah diberitakan sebelumnya, bahwa jumlah warga yang harus mengubah data, karena perubahan nama jalan, yaitu sebanyak 5.637 jiwa.
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara, asal mula nama-nama jalan di wilayah Jakarta Timur, kini berganti dengan nama tokoh seniman dan pejuang di Betawi.
Perubahan nama jalan-jalan tersebut, di antaranya:
Baca Juga: Tes IQ: Menurut Anda Apa yang Salah dari Kambing ini?
1. Jalan Entong Gendut
Jalur pada jalan ini telah ditetapkan, yaitu dari titik awal persimpangan Jalan Batu Ampar I hingga titik akhir persimpangan Jalan Raya Condet.
2. Jalan Haji Bokir bin Dji'un
Jalan Haji Bokir bin Dji'un sekarang menggantikan nama Jalan Raya Pondok Gede di Kecamatan Kramat Jati.
3. Jalan Haji Darip
Jalan ini dimulai dari titik awal Jalan Raya Bekasi hingga simpang Jalan Jenderal Ahmad Yani.
4. Jalan Mpok Nori
Nama jalan ini menggantikan nama Jalan Raya Bambu Apus, Kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Cipayung.
5. Rama Ratu Jaya
Nama Rama Ratu Jaya menggantikan nama Jalan BKT sisi barat dari titik awal persimpangan Jalan Penggilingan hingga Jalan Raya Damai.
Kepala Suku Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Jakarta Timur, Noufan menyatakan bahwa terdapat 719 dari 3.396 warga yang sudah memperbarui data kependudukannya, karena perubahan nama jalan.
"Di Jakarta Timur yang akan diganti sebanyak 3.396," katanya.
Baca Juga: Tes Psikologi: Ketahui Apakah Anda Orang yang Jujur dengan Memilih Salah Satu Hewan di Gambar
"Sedangkan yang sudah diganti sebanyak 719 warga," sambungnya, saat di Jakarta, pada Jum'at, 8 Juli 2022.
Noufan melanjutkan, bahwa pihak suku dinas dukcapil akan senantiasa memberikan pelayanan kepada warga yang terkena perubahan nama jalan untuk memperbarui data kependudukannya.
Ia mengungkapkan, bahwa suku dinas (Sudin) Dukcapil Jakarta Timur, menyediakan pelayanan "jemput bola".
Pelayanan ini, berlaku untuk titik lokasi tertentu, bagi warga yang terdampak perubahan nama jalan pada data kependudukan.
Baca Juga: Kualifikasi F1 GP Austria: Diwarnai Insiden Duo Mercedes, Max Verstappen Raih Pole
Kemudian, Noufan juga memastikan, bahwa warga yang mengurus perubahan data ini, tidak dipungut biaya sedikitpun alias gratis.
"Kita melayani 'jemput bola' setiap hari Senin sampai dengan Kamis," ucapnya.***