Bantu Atasi Corona, Seorang Pengusaha Rela Jual Perusahaan Beromzet Ratusan Miliar Rupiah

- 26 Mei 2020, 09:22 WIB
Ilustrasi uang
Ilustrasi uang /Pikiran Rakyat/.*(foto Pikiran Rakyat)

Ia menyebut tenaga medis sangat pantas menerima bantuan tersebut karena mereka berjasa sebagai garda terdepan dalam mengatasi penyebaran virus corona.

"Kalau bicara dunia, tidak akan ada habisnya. Yang dibutuhkan saat ini adalah pengorbanan untuk mengatasi pandemi yang entah sampai kapan akan berlangsung. Apa yang bisa kita lakukan, sedikit-sedikit kita lakukan. Saat ini negara sedang memanggil kita semua," ungkapnya.

Baca Juga: Penyekatan Jalan Saat PSBB di Kota Tasikmalaya Jadi Rezeki untuk Para Juru Parkir Dadakan

Sementara itu, mengenai rencana penjualan perusahaannya, Suhendra menegaskan semua proses "take over" perusahaan pasti dilakukan secara transparan dan tidak ada yang ditutup-tutupi sehingga pajaknya pun akan masuk ke kas negara.

"Demi bangsa dan negara ini, nyawa pun saya berikan," kata CEO Hadiekuntono's Institute itu.

Tak hanya menjadi seorang pengusaha biasa, Suhendra juga dikenal memiliki jaringan luas di berbagai kalangan, entah itu di dalam maupun luar negeri. 

Baca Juga: Komunitas Pengguna Jasa Transportasi Indonesia Pertanyakan Sulitnya Layanan karena PSBB

Ia juga pernah diminta menjadi juru damai konflik di Thailand Selatan.

Lalu, dirinya pernah menjadi Ketua Tim Penyelesaian Pelanggaran HAM Indonesia-Vietnam yang membebaskan 150 warga Vietnam yang sempat ditahan di Pulau Anambas gara-gara diduga melanggar perairan Indonesia.

Berkat pembebasan itu, Indonesia terhindar dari pengadilan Mahkamah Internasional.***

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x