Network
PR TASIKMALAYA – Wakil Gubernur Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, panitia Formula E Jakarta harus mengupayakan pengerjaan atau pembangunan sirkuit Formula E di Ancol, Jakarta Utara.
Menurut Ahmad Riza Patria, pengupayaan dalam proses pembangunan sirkuit Formula E wajib dilakukan secara efektif dan efisien.
Ahmad Riza Patria mengatakan bahwa pengerjaan pondasi sirkuit Formula E sudah sesuai dengan ketentuan.
Adanya penggunaan sekaligus penguatan pondasi sirkuit menggunakan bambu pada Formula E sudah melalui perhitungan teknis di lapangan.
Baca Juga: The Nun 2: Taissa Farmiga Ungkap Apa yang Akan Terjadi dalam Spin-off The Conjuring
Tidak semua pondasi jalan harus dari beton supaya kuat namun ada juga yang menggunakan bambu supaya kuat, menurut Riza Patria yang dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA pada 28 Februari 2022.
Terlebih, dalam masa pandemi, para panitia harus mencari cara dalam menekan pengeluaran untuk pembangunan sirkuit Formula E Jakarta yang diklaim lebih hemat biaya.
Tujuannya untuk penyelenggaraan kegiatan tersebut bisa terlaksana sesuai rencana dari pihak panitia.
Ahmad Riza Patria berpendapat, menggunakan material cerucuk bambu tidak hanya murah, tetapi sangat efektif dan efisien jika dibandingkan menggunakan material lainnya.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Gambar yang Dipilih dapat Memberimu Pesan Penting Tentang Hidupmu
Ahmad Riza menyebut bahwa pengerjaan sirkuit Formula E Jakarta diperkirakan akan selesai pada April 2022 mendatang.
Dirangkum dari laman resmi Formula E, musim 2022 Formula E sudah memasuki race keempat.
Race keempat Formula E musim 2022 akan berlangsung di Roma, Italia pada 9 April 2022.
Indonesia baru bisa menggelar Formula E pada 9 Juni 2022 di Ancol, Jakarta Utara atau masuk race ke sembilan Formula E musim 2022.
Baca Juga: Antonov AN-225, Pesawat Terbesar di Dunia Hancur dalam Serangan Rusia ke Ukraina
Belum diketahui pukul berapa race tersebut diadakan pada Jakarta E-Prix, namun diperkirakan akan berlangsung pada pagi atau siang hari.
Edoardo Morata masih memimpin klasemen dengan 43 poin, disusul Nyck De Vries 38 poin dan Pascal Wehrlein dengan 30 poin.
Rokit Venturi Racing masih memimpin sementara untuk tim konstruktor dengan 68 poin.***
