Setelah Melalui Pengujian, Kementan Luncurkan Produk Penangkal Virus Corona Berbahan Eucalyptus

- 9 Mei 2020, 10:00 WIB
MENTERI Pertanian Syahrul Yasin Limpo.*
MENTERI Pertanian Syahrul Yasin Limpo.* /MUHAMMAD ASHARI/PR/

PIKIRAN RAKYAT – Kementerian Pertanian (Kementan) meluncurkan inovasi antivirus berbasis eucalyptus di ruang utama Agriculture War Room (AWR), Jakarta, Jumat 8 Mei 2020.

Produk inovasi ini merupakan hasil uji lab para peneliti pertanian yang dinilai mampu menangkal penyebaran virus.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs Anatara, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang didampingi Kepala Balitbangtan Fajry Jufri dan Sekretaris Jenderal Kementan Momon Rusmono menjelaskan tentang terobosan tersebut.

Baca Juga: Usai Penangkapan Ferdian Paleka, Karangan Bunga Hiasi Beranda Mapolrestabes Bandung

Terobosan ini memiliki hasil pengujian eucalyptus terhadap virus influenza, virus Beta, dan gamma corona yang menunjukkan kemampuan membunuh virus sebesar 80-100 persen.

"Bahkan Balitbangtan membuat beberapa prototipe eucalyptus dengan nano teknologi dalam bentuk inhaler, roll on, salep, balsem, dan defuser. Kami akan terus kembangkan dengan target utamanya korban terpapar virus Covid 19," kata Mentan, Jumat 8 Mei 2020.

Sebagai informasi, saat ini ada sekitar 700 jenis eucalyptus di dunia dengan kandungan bahan aktif yang beragam.

Baca Juga: Sampaikan Permintaan Maaf, Ferdian Paleka Resmi jadi Tersangka UU ITE dan Diancam 12 Tahun Penjara

Namun, bahan aktif utamanya terdapat pada cineol-1,8 yang memiliki manfaat sebagai antimikroba dan antivirus.

Sementara itu, Kepala Balitbang Fajry Jufri menjelaskan, penelitian ini sebenarnya adalah hasil identifikasi melalui beberapa tanaman herbal dari jamu-jamuan seperti temulawak, jahe, jambu biji, dan minyak atsiri.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x