Network
PR TASIKMALAYA - PT ASI Pudjiastuti atau Susi Air milik Susi Pudjiastuti memberi tanggapan terkait pengeluaran paksa armada pesawatnya dari Hanggar Bandara Robert Atty Bessing, Malinau oleh Satpol PP.
Sekretaris PT ASI Pudjiastuti (Susi Air), Nadine Kaiser mengatakan, pihaknya sangat menyayangkan atas pengusiran yang dilakukan oleh Satpol PP Pemerintah Daerah Kabupaten Malinau.
Pihaknya pun menilai bahwa tindakan yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Malinau terhadap Susi Air ini sangat berlebihan.
Terlebih pengusiran Susi Air ini dinilai telah mengabaikan kepentingan masyarakat, pihak-pihak yang menggunakaan kekuasaan (Pemerintah Daerah Kabupaten Malinau) tidak memikirkan dampaknya terhadap masyarat Malinau dan sekitarnya.
Baca Juga: Jadwal Tayang Forecasting Love and Weather Full Episode 1-16, Catat Tanggalnya!
Dampak yang dimaksud yakni, terganggunya pelayanan penerbangan masyarakat, dan merugikan masyarakat Malinau sendiri.
“Ini yang mungkin tidak dipikirkan oleh pihak-pihak yang menggunakan secara berlebihan tersebut (Pemerintah Daerah Kabupaten Malinau). Justru masyarakat Malinau dan sekitarya yang terganggu dan dirugikan,” kata Nadine Kaiser dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara, Kamis, 3 Februari 2022.
Selain itu, Nadine Kaiser pun menilai tindakan yang sudah dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Malinau tersebut terkesan show off power (menunjukkan kekuasaan).
Tindakan yang show off power tersebut tidak melihat risiko terganggunya pelayanan Susi Air kepada masyarakat Kabupaten Malinau.
