"Memotivasi bangkitnya sikap-sikap kepahlawanan, rela berkorban untuk kemajuan dan kesejahteraan bangsa," ujar Presiden Joko Widodo.
Baca Juga: Misi Kemanusiaan, 60 Penyandang Disabilitas di Jawa Barat dapat Bantuan Alat Penunjang Gratis
Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut mengatakan, Ibu Fatmawati selamanya akan dikenang karena visi dan pandangannya.
Tak hanya itu, peresmian monumen tersebut juga untuk mengenang atas jasanya menjahit bendera pusaka Merah Putih yang dikibarkan saat Proklamasi Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945.
"Ibu Fatmawati bukan hanya ibunya warga Bengkulu, tapi juga ibunya seluruh rakyat Indonesia. Beliau selamanya akan dikenang karena visi dan pandangan beliau yang jauh ke depan, dan juga atas jasa beliau kita bangsa Indonesia memiliki bendera pusaka Merah Putih," ujar Presiden.
Baca Juga: Klitih Berulah, Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta Minta Lingkungan juga Bantu Tindak Tegas
Sebagai Ibu Negara Republik Indonesia yang pertama, menurut Jokowi, Fatmawati selalu setia mendukung perjuangan Presiden Soekarno.
Fatmawati juga, selalu memberikan keteladanan tentang pentingnya pengorbanan, dan selalu menekankan pentingnya menjaga semangat, menjaga mimpi di tengah keterbatasan-keterbatasan yang ada.
Monumen Fatmawati merupakan karya salah satu maestro patung Indonesia asal Bali I Nyoman Nuarta.
Baca Juga: Otoritas Medis Hong Kong Konfirmasi, Kematian Kedua Kasus Virus Corona di Luar Tiongkok