Network
PIKIRAN RAKYAT - Banjir seringkali disebabkan oleh sampah-sampah anorganik yang sulit untuk didaur ulang.
Tumpukkan sampah anorganik membuatnya sulit untuk diurai dan dihancurkan.
Agar alam bisa menguraikan atau menghancurkan sampah anorganik diperlukan waktu yang lama.
Plastik diperlukan waktu sekitar 50-100 tahun untuk terurai, puntung rokok 10 tahun, dan kaleng soft drink (alumunium) 80-100 tahun.
Baca Juga: IU Diboyong Manajernya Masuk ke Agensi yang Ia Dirikan
Beberapa pemerintah daerah sudah gencar menginstruksikan pengurangan sampah plastik.
Mereka menghimbau masyarakat untuk mengganti kantong belanjaan dengan yang ramah lingkungan, sebagaimana disebutkan dalam beberapa surat edaran.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter @brurce, ia membagikan tangkapan layar tentang surat edaran Pemprov DKI Jakarta yang siap mengurangi sampah plastik pada Juni 2020 mendatang.
[FYI] Jakarta melarang kantong plastik, berlaku Juni 2020. pic.twitter.com/R3GswYxlFx— Brurce Mecca (@Brurce) January 6, 2020
Surat edaran ini ditandatangani langsung oleh Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan pada tanggal 27 Desember 2019.
Surat edaran Nomor 142 Tahun 2019 ini ditetapkan pada tanggal 31 Desember 2019 yang ditandatangani oleh Sekretaris Daerah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta.
Surat edaran tersebut membahas tentang larangan penggunaan kantong plastik untuk keperluan sehari-hari.
Baca Juga: Sule Sayangkan Sikap Teddy yang Tak Sinkron dengan Ibunda Lina
Pemprov DKI Jakarta mewajibkan masyarakat untuk menggunakan Kantong Belanja Ramah Lingkungan pada pusat perbelanjaan, toko swalayan dan pasar rakyat.
Surat edaran dibuat untuk mengurangi timbulan sampah yang bersumber dari sampah kantong plastik agar terwujudnya lingkungan yang bersih dan sehat.
Masyarakat perlu sadar bahaya yang ditimbulkan, maka perlu membatasi penggunaan kantong belanja berbahan plastik.
Baca Juga: Sule Sempat Ragukan Penyakit Jantung Jadi Penyebab Lina Meninggal Dunia
Pengelola pusat perbelanjaan, toko swalayan, dan pasar rakyat wajib menggunakan kantong belanja ramah lingkungan.
Peraturan Gubernur DKI Jakarta tentang larangan penggunaan kantong plastik sekali pakai ini terhitung berlaku 6 bulan sejak tanggal diundangkan.***
